Matapapua – Sorong : Pertemuan tingkat tinggi/ High Level Meeting on green investment and Blueprint for Papua and west Papua berlangsung, Kamis (27/2) di swissbell hotel, dibuka secara langsung oleh Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Insvetasi Republik Indonesia, Luhut Binsar Panjaitan.
Luhut Binsar Panjaitan mengatakan tanah Papua yang begitu luas menyimpan berbagai kekayaan yang belum tereksplorasi secara baik, High Level Meeting ini merupakan sarana bertemu antara pelaku usaha, Luhut menyebutkan sebelum berkunjung ke Papua, dirinya melaporkan ke Presiden Joko Widodo terkait rencana ke Papua menghadiri HLM, dan ditegaskannya agenda HLM ini tidak harus di Jawa saja melainkan juga harus menghadirkan Indonesia secara utuh dan merata dari Sabang sampai Merauke.
” Kami juga berkomitmen untuk melakukan investasi Pertania di Papua sehingga perkembangan ekonomi menjadi merata dari sabang sampai meroke serta perlu di ketahui bahwa di Kab Raja Ampat hampir semua inpestasi di kuasia oleh orang Asing, Sehingga di harapkan ke depan investasi ini di Kuasai oleh Rakyat indonesia kalau bisa kurang lebih 80%, sehingga ini perlu di perhatikan oleh Pak gubernur Prov Papua Barat khusunya Bupati Kab Raja Ampat agar memperhatikan Hal ini sehingga masyarakat Papua Barat dapat maju dan bangkit bersama investasi yang ada di Papua Barat” kata Luhut Binsar Panjaitan.
Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan mengatakan Investasi Hijau merupakan komitmen Pemerintah sebagai provinsi berkelanjutan, yang diperuntukan kepada kearifan lokal masyarakat adat Papua secara turun-temurun, hidup selaras dengan alam dan kesadaran sebagai warga dunia untuk membuat planet bumi ini tetap nyaman untuk ditinggali oleh generasi di masa yang akan datang.
” Lewat penyelenggaraan konferensi internasional keanekaragaman hayati ,wisata dan ekonomi kreatif menghasilkan deklarasi manokwari yang kemudian menjadi pedoman dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan di provinsi papua barat ” kata Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan.
Kaloborasi antara pemerintah pelaku usaha dan masyarakat terutama orang asli papua perlu ditingkatkan untuk meningkatkan laju pertumbuhan sektor perikanan, kehutanan, dan pertanian sehingga memberikan nilai tambah yang semakin meningkat berbagai komoditas strategis sektor pertanian, kehutanan dan perikanan yang dapat dikembangkan, khususnya komoditas prioritas unggulan non teleportasi melalui skema investasi hijau di papua barat meliputi kakao, kopi, pala dan rumput laut serta wisata yang sudah terkenal Raja Ampat.
Discussion about this post