MataPapua, Majalengka – Panen raya serentak yang digelar di 14 provinsi, termasuk di Desa Randegan Wetan, Majalengka, Senin (7/4/2025), membawa kabar cerah untuk dunia pertanian. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan, stok beras nasional melonjak tajam dan diperkirakan menembus 3 juta ton—tertinggi dalam dua dekade terakhir!
Kebijakan pro-petani yang diterapkan Presiden Prabowo Subianto disebut jadi kunci keberhasilan panen raya tahun ini. “Ini betul-betul cerah bagi petani, secerah kebijakan Bapak selama 169 hari,” ujar Mentan disambut tepuk tangan para petani.
Presiden Prabowo sendiri hadir langsung dalam panen raya di Majalengka, dan menyampaikan apresiasinya kepada para petani yang disebut sebagai tulang punggung bangsa.
“Petani adalah produsen pangan. Tanpa pangan, tidak ada negara,” tegas Prabowo dengan suara lantang.
Tak hanya panen, Prabowo juga menyaksikan transaksi langsung pembelian gabah oleh Perum Bulog, memastikan harga petani tetap kompetitif.
Hadir dalam kegiatan ini sejumlah tokoh penting, mulai dari Menteri Zulkifli Hasan, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, hingga Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Dengan pencapaian ini, harapan baru tumbuh di kalangan petani bahwa masa depan pertanian Indonesia akan semakin cerah di bawah kepemimpinan Prabowo.
