MataPapua,Sorong - Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat Daya, Ahmad Nausrau dalam rapat kerja bersama komisi VII DPR RI, mengusulkan Bandara Domine Eduard Osok (DEO) Kota Sorong menjadi salah satu bandara Embarkasi Haji di Wilayah Indonesia Timur.
Ahmad Nausrau mengungkapkan bahwa upaya mendorong Bandara DEO Sorong menjadi bandara embarkasi haji telah lama diproses karena Papua Barat Daya tahun ini direncanakan sudah punya Kantor Wilayah Kementerian Agama sendiri.
"Tentunya dengan adanya Kanwil Kemenag, pasti diberikan kuota haji sendiri. Ketika ada penambahan Kantor Wilayah Kementerian Agama Papua Barat Daya, otomatis terjadi penambahan kuota haji sebesar 723 orang di Indonesia Timur," jelasnya di Hotel Aston Kota Sorong, Rabu (28/5/2025).
Ia memaparkan dengan adanya tambahan kuota tersebut, jumlah calon jemaah haji yang semula 3.961 orang, meningkatkan menjadi 4.684 orang untuk wilayah Indonesia Timur.
"Dengan jumlah total 4.684 orang kuota haji ini, Bandara DEO sudah siap dan layak menjadi embarkasi haji di Timur Indonesia," pungkasnya.
Ahmad Nausrau berharap agar DPR RI bisa menjembatani daerah dengan pusat agar status Bandara DEO Sorong ditingkatkan jadi satu embarkasi haji di Indonesia Timur.