MataPapua,Sorong - Polemik berkepanjangan menyangkut pengisian kursi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Provinsi Papua Barat Daya akhirnya terjawab sudah.
Hal ini dikarenakan keluarnya Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia nomor 100.2.1.4-2761 tahun 2025, tertanggal 12 Juli 2025 tentang peresmian pengangkatan pimpinan DPR Papua Barat Daya, dimana dalam surat tersebut memutuskan Ortis Fernando Sagrim, S.T sebagai ketua untuk masa jabatan 2024 - 2029.
Surat keputusan tersebut dikeluarkan dengan memperhatikan 5 poin yaitu :
1. Surat Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golongan Karya Nomor B-543/DPP/ GOLKAR/ II/2025 tanggal 8 Februari 2025 perihal perubahan penetapan Pimpinan DPRD Provinsi Papua Barat Daya.
2. Surat Ketua Mahkamah Partai Golongan Karya melalui surat Nomor B.03/MP-GOLKAR/III/2025 tanggal 13 Maret 2025 perihal pemberitahuan penarikan dan/atau pencabutan surat Mahkamah Partai GOLKAR.
3. Berita Acara Nomor 100.2.14/02/DPR-PBD/IV/2025 tanggal 30 April 2025 Tentang persetujuan usul Pimpinan DPR Papua Barat Daya masa jabatan tahun 2024-2029.
4. Surat Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Papua Barat Daya Nomor 1002.1.1/18/DPR-PBD/IV/2025 tanggal 2 Mei 2025 perihal usulan pengangkatan Pimpinan DPR Papua Barat Daya.
5. Surat Gubernur Papua Barat Daya Nomor 100.1/423/GUB- PBD/2025 tanggal 13 Juni 2025 perihal usulan kembali pengesahan pengangkatan Ketua DPR Papua Barat Daya.
Sementara untuk pelantikan Ketua DPR Provinsi Papua Barat Daya ini, dijadwalkan akan dilaksanakan akhir bulan ini.
