• 13 Dec, 2025

Buka Forum Konsultasi Publik RPJMD, Bupati Sorong Selatan Tegaskan Pentingnya Integrasi Pembangunan Lintas Sektor

Buka Forum Konsultasi Publik RPJMD, Bupati Sorong Selatan Tegaskan Pentingnya Integrasi Pembangunan Lintas Sektor

MataPapua, SORONG SELATAN – Pemerintah Kabupaten Sorong Selatan menggelar Forum Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029, yang dibuka secara resmi oleh Bupati Petronela Krenak, S.Sos di Aula Hotel Mratuwa Sesna, Selasa (20/5/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Petronela menegaskan bahwa forum ini merupakan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 dan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah. Forum ini juga menjadi bentuk nyata dari prinsip perencanaan pembangunan yang partisipatif, transparan, profesional, dan akuntabel.

“RPJMD adalah penjabaran dari visi, misi dan program kepala daerah yang disusun dengan kerangka pendanaan indikatif untuk lima tahun ke depan. Ini akan menjadi acuan penyusunan renstra dan RKPD oleh perangkat daerah. Maka dari itu, tidak boleh ada perbedaan isi dan arah antara dokumen RPJMD dengan renstra maupun RKPD,” ujar Petronela.

Ia menekankan bahwa perangkat daerah wajib memiliki semangat integrasi lintas sektor dan menghilangkan ego sektoral dalam menyusun dan melaksanakan program pembangunan.

“Seluruh perangkat daerah saya ingatkan, pembangunan lintas sektor harus terintegrasi secara terukur, berdasarkan asas efektivitas, efisiensi, serta kemampuan keuangan daerah,” tegasnya.

Forum ini juga menjadi ajang penyempurnaan terhadap visi pembangunan daerah “Sorong Selatan Melaju Berdaya Saing” yang dituangkan dalam tujuh misi strategis, antara lain:

  • Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui sistem meritokrasi.
  • Peningkatan infrastruktur dasar seperti jalan, pelabuhan, listrik, dan air bersih.
  • Pelayanan kesehatan yang setara dan gratis.
  • Penguatan kelompok masyarakat adat, perempuan, pemuda, dan keagamaan.
  • Pengembangan pariwisata, ekonomi kreatif, dan seni budaya.
  • Peningkatan kualitas pendidikan berbasis kearifan lokal.
  • Menciptakan ekosistem investasi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Bupati Petronela juga mengajak seluruh stakeholder dan masyarakat untuk turut memberikan masukan terhadap rancangan awal RPJMD, guna memastikan arah pembangunan lima tahun ke depan benar-benar menjawab kebutuhan dan tantangan yang ada.

“Mari bersama kita wujudkan Sorong Selatan yang maju dan berdaya saing, melalui pelayanan publik berbasis teknologi informasi serta pembangunan ekonomi masyarakat yang mandiri dan berbasis potensi lokal,” pungkasnya.

Forum ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, pimpinan OPD, tokoh masyarakat, akademisi, hingga perwakilan organisasi kemasyarakatan.