Matapapua – Aimas : Pemerintah Kabupaten Sorong menyambut baik rencana penempatan program Sekolah Penggerak di Kabupaten Sorong, hal ini diawali dari sosialisasi yang dilaksanakan oleh Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Papua Barat, Kamis (19/1/2022) diruang pola Pemerintah Kabupaten Sorong.
Wakil Bupati Sorong, Suka Harjono menyatakan komitme dan dukungan pemerintah dalam bidang pendidikan, seperti pembebasan biaya pendidikan, penyediaan bus sekolah bagi pelajar merupakan program pemerintah sebagai wujud kepedulian, oleh karena itu dengan hadirnya sekolah penggerak diharapkan ikut menyokong suksesnya program pemerintah dibidang pendidikan.
” Kami pemerintah daerah menyambut baik hadirnya program sekolah penggerak ini, kita tahu bersama selama 2 tahun terakhir ini, pandemi COVID-19 telah melumpuhkan semua sendi kehidupan, sekolah dilakukan dirumah, tidak ada pembelajaran yang efektif, oleh karenanya jika sekolah penggerak ini berjalan kita harapkan agar dapat mendorong peningkatan mutu pendidikan kita” ujar Suka Harjono, Kamis (20/1/2022).
Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Papua Barat, Yomle Edison Sula mengatakan sejak dihadirkan program ini, banyak anggapan untuk sekolah penggerak ini hanya diikuti oleh sekolah yang bagus, sekolah ternama, sekolah rujukan atau model, padahal program ini ditujukan untuk seluruh sekolah, baik yang diperkotaan maupun yang ada di pedesaan.
” Banyak image yang mengatakan bahwa yang harus mengikuti sekolah penggerak adalah sekolah-sekolah yang bagus, sekolah rujukan, sekolah model, itu image waktu kemarin, padahal maksud Mas menteri tidak seperti itu, yang penting dia mengikuti persyaratan-persyaratan yang ada baik sekolah di daerah 3T, dia bisa diharapkan untuk mengikuti sekolah penggerak” kata Yomle Edison Sula.
Hingga tahun ini, berdasarkan data keikutsertaan sekolah penggerak, di Kabupaten Sorong ditahun 2021 yang lalu tercatat 5 orang guru telah mengikuti program guru penggerak sehingga diharapkan tahun ini akan ada penambahan jumlah guru maupun sekolah penggerak.
Discussion about this post