Mappi (Mata Papua) – Penjabat Gubernur Apolo Safanpo membuka festival budaya sejuta rawa kedua yang digelar sebagai upaya pelestarian budaya dan promosi pariwisata Kabupaten Mappi, Provinsi Papua Selatan, Jumat (17/11).
Festival yang dihadiri oleh ribuan masyarakat Kabupaten Mappi tersebut diawali dengan prosesi adat di Kampung Muin yang dipimpin oleh Tokoh Adat Muin Frans Wagatu. Kegiatan tersebut melibatkan enam suku besar yakni Auyu, Yaqwat, Wiyagar, Asmat, dan Tamario.
Dalam sambutannya pada acara pembukaan festival, Pj Gubernur Apolo Safanpo mengatakan bahwa kita patut bersyukur karena Tuhan menganugerahkan kepada kita alam yang indah, kaya akan sumber daya yang kita tempati serta nikmati saat ini.
Dia mengatakan bahwa Kabupaten Mappi adalah satu wilayah yang merupakan pusat peradaban dan pusat pergerakan orang, barang dan jasa secara tradisional di wilayah Papua Selatan.
Disampaikan bahwa wilayah Kabupaten Mappi seluruhnya dari barat sampai ke timur terhubung lewat sungai langsung ke laut arafura. Dan merupakan pusat pelayaran tradisional pusat transportasi sungai dan rawa.
Pj Gubernur Apolo Safanpo mengatakan bahwa orang bijak berkata bahwa hutang yang kita miliki, sungai dan rawa yang kita miliki bukanlah merupakan warisan dari nenek moyang kita, tetapi semuanya itu merupakan titipan dari anak cucu kita.
“Kalau kita memandang bahwa hutan, sungai, dan rawa adalah warisan maka kita akan menggunakannya semau kita. Tetapi kalau kita memandangnya sebagai titipan dari anak cucu kita maka kita akan berusaha untuk menjaganya lebih baik karena pada waktunya kita akan mengembalikannya kepada anak cucu kita,” ujar Apolo.
Demikian pula dengan seni dan budaya, sehingga harus dijaga dengan baik, perhatian dan kembangkan supaya pada saatnya kita serahkan kepada pewaris yakni anak cucu kita.
Usai membuka acara, Pj Gubernur Apolo Safanpo menyerahkan bantuan sembako bagi anak-anak stunting atau gagal tumbuh serta bantuan sembako bagi perwakilan enam suku besar di Mappi.
Selanjutnya, Pj Gubernur beserta rombongan mengunjungi satu per satu stand pameran mama-mama Papua dalam rangka memeriahkan festival budaya sejuta rawa II di halaman gedung olahraga kabupaten Mappi.
Discussion about this post