SORONG – Bupati Kabupaten Sorong, Yan Piet Mosso resmi dikukuhkan sebagai Penggerak Program Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting di Kabupaten Sorong. Pengukuhan dilakukan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad di Ballroom Aimas Cinvention Center (ACC), Kabupaten Sorong. Selasa(23/05/2023).
Pj. Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad juga mengukuhkan Ketua Penggerak PKK Kabuoaten Sorong Ny. Anie Mosso sebagai Bunda Asuh Anak Stunting serta seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah dan Forkopimda.
Usai dikukuhkan, Pj. Bupati Yan Piet Mosso mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sorong terus berkomitmen dalam upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Sorong. Percepatan penurunan angka stunting ini merupakan salah satu program prioritas nasional yang harus di dukung bersama-bersama.
“Hal ini perlu diperhatikan karena stunting ini termasuk ancaman kesehatan bagi anak-anak yang sangat esensil. Dimana sangat berdampak bagi masa depan anak-anak bangsa dan tentu saja bagi anak-anak kita di daerah,” Ujar Mosso saat memberikan sambutan.
Untuk itu, upaya penurunan angka stunting ini perlu melibatkan banyak pihak dan aspek yang setara berkelanjutan seperti aspek kesehatan dan aspek keluarga maupun aspek pelaku. Pemerintah juga telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) bupati tentang tim percepatan penanganan penurunan stunting yang melibatkan seluruh OPD dan stakeholder di Kabupaten Sorong.
“Selain komitmen dengan penurunan angka stunting, Pemerintah juga menyusun program kebijakan strategi inflasi daerah dan penanggulangan kemiskinan daerah ekstrim serta menyusun program strategi infestasi daerah,” Ungkapnya.
Sementara itu, Pj. Gubernur Papua Barat, Muhammad Musa’ad memberikan apresiasi atas langkah Pemerintah Kabupaten Sorong yang mengambil langkah cepat dan strategis dengan mengukuhkan Bapak Asuh Anak Stunting dan Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) di Ballroom ACC. Kabupaten Sorong.
“Karena masalah stunting ini sangat membahayakan pertumbuhan anak. Kalau hal ini dibiarkan bagaimana dengan generasi anak-anak kita, bagaimana kita mau menyongsong generasi emas di tahun 2024,”
Maka dengan adanya kegiatan Pengukuhan Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting ini diharapkan bida memegang amanah untuk terus berkoordinasi, berkolaborasi dan bersama-sama dalam hal pencegahan stunting sehingga angka prevalensi stunting di Kabupaten Sorong dapat diturunkan.
Discussion about this post