Matapapua – Sorong : PT. Pertamina (persero) meresmikan Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) DEO Sorong, Kamis (21/11) guna menjawab kebutuhan pengisian bahan bakar pesawat (avtur) yang secara rutin dilakukan setiap harinya, DPPU DEO ini diklaim menggunakan peralatan canggih Terminal Automachine System yang dipergunakan di DPPU Indonesia Timur.
Vice President Operation and Services PT. Pertamina, Kusumo Wibowo menyebutkan peresmian DPPU DEO Sorong merupakan wujud komitmen Pertamina dalam memberikan pelayanan dan kemudahan akses bagi maskapai mendapatkan bahan bakar.
” DPPU DEO Sorong ini sangat strategis dalam mendukung pelayanan bagi dunia penerbangan dikawasan Indonesia timur, dimana DPPU DEO ini melayani penerbangan domestik dan perintis” kata Kusumo Wibowo.
“Akses penerbangan Sorong ini menjadi strategis karena adanya potensi pariwisata dan perekonomian yang menarik jumlah wisatawan, sehingga dengan bahan bakar untuk penerbangan harus terjaga” tambah Kusumo Wibowo.
Vice President Reliability and Project Development PT. Pertamina (Persero), Budi YP Hutagaol dalam laporan pembangunan mengatakan DPPU Bandara Domine Eduard Osok Sorong merupakan pembangunan awal ditahun 1986 yang dipergunakan hingga tahun 2016, di tahun 2016 sampai 2019 dilakukan pengembangan diatas lahan milik Kementerian Perhubungan seluas 14.200 meter persegi dengan total kebutuhan 68 Kiloliter perhari, pembangunan DPPU DEO Sorong menelan biaya Rp112 Milyar.
” DPPU DEO Sorong dibangun secara bertahap dimana awal mula rencana pengembangan ditahun 2016, total insvestasi senilai Rp112 Milyar, DPPU DEO Sorong sendiri dibangun diatas lahan seluas 14.200 meter persegi” terang Budi YP Hutagaol.
DPPU DEO Sorong memiliki 3 tangki avtur berkapasitas total 1.500 kiloliter dari sebelumnya yang hanya menggunakan temporary storage tank ex refueller dengan kapasitas total 111 KL.
Discussion about this post