Matapapua – Sorong : Sejumlah kasus tindak kriminal khususnya tindakan penipuan telah banyak tercatat dikantor kepolisian, sebagian kasusnya disebabkan oleh karena terhipnotis yang diawali dari hilangnya kesadaran diri sehingga mengikuti perintah yang diberikan oleh oknum penipu untuk mengikuti instruksi yang disampaikan.
Instructor Indonesian Hypnosis Centre sekaligus Sekretaris bidang Keorganisasian DPP Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia (PKHI), Adi Prastyo Purnomo saat menggelar Workshop Hipnosis di sorong mengatakan hipnosis merupakan ilmu pengetahuan bukan mistik yang dipelajari untuk membantu orang lain dalam menyelesaikan persoalan kehidupan, kesehatan, dan masalah lainnya, namun sayangnya ada oknum yang menggunakan kemampuan mempengaruhi orang lain untuk melakukan tindak kejahatan, alhasil hipnotis menjadi sesuatu yang menakutkan, mengerikan, dan menimbulkan trauma.
” Jika kita memiliki kesulitan untuk merubah mindset, hipnosis menjadi jalan, untuk mempermudah mengelola emosi kita menjadi mindset yang baru lagi, jadi kalau stigma negatif tentang hipnosis rasanya kita tidak perlu mengcounternya, IHC akan memberikan sebuah edukasi untuk membuktikan stigma yang selama ini negatif dengan pelayanan yang komprehensif kepada masyarakat melalui Hipnosis itu” ujar Adi Prastyo Purnomo, Minggu (2/2).
Adi Prastyo Purnomo mengimbau warga agar selalu menjaga kesadaran diri untuk menghindari ancaman hipnotis yang berujung pada pengambilan barang berharga secara paksa.
Discussion about this post