MataPapua,Sorong – Paslon Cabup dan Cawabup Kabupaten Maybrat Papua Barat Daya, Agustinus Tenau dan Marthen Howay, ‘AMAN’ nomor urut 2, tekankan pentingnya pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dan pemerataan pembangunan hingga pelosok daerah.
Hal itu disampaikan oleh Agustinus Tenau kepada sejumlah wartawan usai debat kandidat perdana yang disiarkan oleh iNewsTV di Hotel Vega Kota Sorong, Jumat (25/10/2024).
Menurutnya Jika Pasangan ‘AMAN’ terpilih untuk memimpin Kabupaten Maybrat, paslon nomor urut 2 tersebut berkomitmen untuk menjadikan dua aspek sebagai prioritas utama demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
“Proses pembangunan selama 15 tahun terakhir di Kabupaten Maybrat belum menunjukkan perkembangan signifikan. Tentunya dibutuhkan pemimpin dengan komitmen tinggi mengatasi berbagai persoalan masyarakat Maybrat,” tuturnya.
Agustinus Tenau menyebut perlu seorang pemimpin yang bukan hanya banyak bicara, tetapi lebih banyak bekerja di lapangan, Dan ia siap memikul tanggung jawab itu untuk kemajuan Maybrat.
“Visi besar kami terdiri dari 8 (delapan) program prioritas mencakup berbagai aspek penting, mulai dari pemerataan ekonomi, perbaikan infrastruktur, hingga pelayanan publik yang lebih dekat dan efektif, di mana tujuan akhirnya dapat mengembangkan SDM dan pemerataan pembangunan,” pungkas Agustinus Tenau.
Disisi lain dirinya menyoroti perbandingan anggaran daerah dengan kabupaten lain yang lebih besar, karena itu menunjukkan perlunya keseriusan dalam memanfaatkan anggaran secara bijak.
“Dalam bekerja nanti pentingnya menekankan nilai-nilai lokal dan filosofi Kristiani Theofany sebagai landasan untuk memimpin, seperti kerendahan hati dan saling menghormati. Kami berharap Maybrat dapat menjadi contoh pemerintahan yang mengedepankan nilai-nilai kearifan lokal sebagai landasan bagi pembangunan di Papua,” katanya.
Jika terpilih, pasangan ‘AMAN’ berencana membangun 4 (empat) zona pemerataan di Maybrat, yang akan diatur melalui perencanaan matang dan kajian akademis untuk memastikan bahwa setiap program benar-benar diterapkan sesuai kebutuhan masyarakat.
‘Kita juga berencana menerapkan kebijakan pendidikan dan kesehatan gratis, serta menciptakan lapangan kerja untuk mengurangi pengangguran di daerah,” bebernya.
Di kesempatan tersebut pasangan AMAN mengajak masyarakat untuk memilih pemimpin yang benar-benar berkomitmen pada pembangunan dan berharap dapat menjadi pembawa perubahan nyata, dengan empat pilar prioritas yakni pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan pemberdayaan ekonomi.