MataPapua,Sorong – Paslon Walikota dan Wakil Walikota Sorong Papua Barat Daya dengan nomor urut 1, Petronela Kambuaya dan Hermanto Suaib ‘PAHAM’, pertama kalinya menggelar Kampanye terbuka, Selasa (12/11/2024).
Ribuan masyarakat yang datang dari berbagai penjuru kota Sorong memenuhi pantai reklamasi Boswezen Kampung Baru untuk mendengarkan orasi setelah berkonvoi dengan mengambil start dari depan Bandara Deo Sorong.
Melihat antusias dan banyaknya pendukung maupun simpatisan yang hadir, Calon Walikota Sorong nomor urut 1 Petronela Kambuaya mengaku sangat terkejut dan memberikan apresiasi.
“Saya tidak menyangka pendukung dan simpatisan yang datang sebanyak ini. Ini sangat luar biasa dan saya yakin satu putaran untuk PAHAM,” ungkap Petronela Kambuaya optimis
Dalam penyampaian orasi pada visi misi ‘PAHAM’ sudah jelas dan Petronela akan menjadikan Kota Sorong lebih maju, modern dan terbuka.
“Misi kami yaitu meningkatkan pendidikan, infrastruktur dasar, kesehatan, lingkungan, pemberdayaan masyarakat dan sejumlah program lainnya. Kami tidak ingin berjanji yang muluk-muluk, tapi kami akan membuktikan jika terpilih,” tegas calon Walikota Sorong nomor urut 1.
Dirinya bersama calon Wakil Walikota juga ingin meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Sorong melalui ekonomi kerakyatan, meningkatkan pelayanan publik dan keamanan.
Ketua DPD Golkar Provinsi Papua Barat Daya Lambertus Jitmau yang selalu setia hadir mendampingi Petronela Kambuaya, meminta agar masyarakat Kota Sorong memilih Petronela Kambuaya merupakan satu-satunya perempuan Papua pada pencalonan Walikota Sorong.
“Ibu Petronela Kambuaya merupakan mantan Ketua DPRD Kota Sorong, selama ini dia sudah berbuat untuk kemajuan Kota Sorong. Kalau mau perubahan dukung PAHAM, karena PAHAM bukan hanya berjanji tapi sudah berbuat dan sudah ada bukti. Perempuan harus pilih perempuan,” ujarnya mengingatkan.
Selain orasi politik, paslon Walikota dan Wakil Walikota Sorong nomor urut 1 juga melakukan sosialisasi tentang tata cara pencoblosan kepada masyarakat, agar dapat memilih dengan baik dan benar.