Matapapua – Sausapor : Kinerja Dinas Koperasi Perindustrian Dan Perdagangan Kabupaten Tambrauw dalam menciptakan wirausahawan baru patut diacungkan jempol. Pasalnya, saat ini cukup aktif menggelar berbagai pelatihan bidang koperasi, industri dan perdagangan secara berkesinambungan mulai pelatihan pembuatan kue, pelatihan menjahit, sosialisasi pengawasan koperasi dan bidang industri lainnya.
Berbagai pelatihan yang digelar secara maraton itu, Dinas Koperindag dibawah komando Drs.Erick Mayor, M.Si selaku Kepala Dinas Koperindag Kabupaten Tambrauw, mendatangkan tenaga instruktur dari Kota Manokwari dan BLK Sorong serta peserta pelatihan dari masing-masing distrik.
Hal ini merupakan bentuk perhatian dan peningkatan Ekonomi bagi Orang Asli Papua (OAP) di wilayah Kabupaten Tambrauw khususnya mama-mama Papua yang baru-baru ini mengikuti pelatihan pembuatan kue berbahan dasar lokal dan pelatihan menjahit di tiga distrik yang berjalan selama satu minggu.
Kepala Dinas Koperindag, Drs.Erick Mayor, M.SI melalui Kepala Bidang Perindustrian, Jony Mairering mengaku, kegiatan pelatihan ini berlangsung di tiga distrik yakni Distrik Amberbaken, Distrik Mubrani dan Kebar selama satu minggu. Dijelaskan bahwa kegiatan di Amberbaken lebih pada isdustri pelatihan pembuatan kue berbahan dasar lokal yang diikuti oleh 20 peserta dari masing-masing kampung. Kemudian, kegiatan jahit-menjahit dilakukan di Distrik Kebar dan Mubrani.
“Tujuan dari kegiatan tersebut tidak lain adalah meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat sehingga hidup masyarakat bisa tertunjang,” jelasnya kepada media ini via telepon, Rabu (20/11).
Disebutkan kegiatan ini bersumber dari dana Otsus yang sudah diprioritaskan oleh dinas Koperindag dengan harapan kiranya setiap kegiatan yang telah dilakukan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat sehingga kualitas ekonomi warga masyarakat dapat meningkat dan memiliki keahlian menjadi usahawan-usahawan baru dibidang industri serta menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.
Discussion about this post