Matapapua – Aimas : Tiga Program studi baru yang diusulkan oleh Universtas Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong ke kementerian riset teknologi dan pendidikan tinggi yakni Program Studi Akuntansi, Program studi Kepemerintahan dan Prodi Hubungan Internasional yang akan menambah deretan program studi yang telah hadir dan sedang membina mahasiswa.
Ketua Badan Pengurus Harian UNIMUDA Sorong, Nursono Sidiq mengatakan, UNIMUDA memiliki catatan sejarah yang panjang, oleh karenanya dengan adanya penambahan program studi maka akan lahir sejarah baru di UNIMUDA, dan diharapkan semua civitas akademika UNIMUDA ikut tercatat terlibat sebagai pelaku sejarah.
“Sejarah panjang UNIMUDA telah kita catat, maka sejarah baru harus terus kita perbarui, dan tentu dosen yang ada di UNIMUDA ataupun seseluruh civitas akademika UNIMUDA menjadi pelaku sejarah didalamnya” kata Nursono Sidiq, Selasa (16/7).
Sementara itu, Heru Sukoco ketua tim visitasi LLDIKTI Wilayah XIV Papua – Papua Barat mengatakan visitasi ini merupakan bentuk untuk mengecek kebenaran dokumen yang diajukan oleh perguruan tinggi, dan setelah dikirim maka dalam batas waktu 30 hari SK pendirian akan diiterbitkan oleh Kementerian Ristek Dikti.
“Visitasi ini bentuk meninjau, mengecek langsung dokumen yang diajukan oleh perguruan tinggi, dan biasanya dalam waktu 30 hari setelah pengiriman hasil visitasi, SK pendirian dapat langsung terbit dari Kementerian Ristek Dikti” terang Heru Sukoco.
Setelah adanya visitasi yang dilakukan LLDIKTI Wilayah XIV Papua dan Papua Barat, ditargetkan setelah SK pendirian program studi Akuntansi, Kepemerintahan dan Hubungan Internasional diterbitkan, maka UNIMUDA dapat langsung melakukan penerimaan mahasiswa baru.
