Setelah Ditetapkan MURI, Jebatan Kayu Terpanjang di Malagufuk Mulai Dapat Dipergunakan

IMG 20210702 103307

IMG 20210702 103307

Matapapua – Malagufuk : Pemerintah Kabupaten Sorong meresmikan Jembatan kayu di kampung Malagufuk dengan panjang 3.305 meter, yang telah mendapat pengakuan Rekor MURI no. 9943/MURI/VI/ 2021, dengan predikat sebagai jembatan kayu terpanjang di Indonesia, Jumat (2/7).

Plt. Kepala Dinass Pekerjaan Umum Kabupaten Sorong, Herizet mengatakan jembatan Malagufuk mulai dikerjakan ditahun 2019, tepatnya bulan Juli dan selesai dikerjakan dibulan Mei 2021 atau sekitar 22 bulan, pembangunan jembatan ini sepanjang 3.305 meter juga mendapat tantangan karena sebagian besar material jembatan mengunakan kayu besi.

” Sedikit tantangan yang kami hadapi dalam pembangunan jembatan Malagufuk ini, di karenakan sebagian besar material yang digunakan menggunakan kayu besi dan harus dipikul kedalam sehingga ada sedikit tantangan tetapi puji syukur sampai saat ini sudah boleh terselesaikan dan kita bisa menyaksikan bersama” kata Herizet.

” Saya juga menyampaikan terimakasih kepada bapak – ibu yang turut mendukung demi terselesaikannya pekerjaan ini dan juga terselenggaranya acara peresmian hari ini kepada masyarakat kampung Malagufuk dan juga masyarakat setempat, kita berjibaku bersama untuk menyelesaikan tanggung jawab yang besar ini, pada akhirnya kami juga menyampaikan dengan hormat kepada Bapak Bupati berkenan meresmikan jembatan kita ini untuk selanjutnya kita gunakan bersama” ucapnya.

Bupati Sorong, Dr Johny Kamuru. SH., M. Si, mengatakan apa yang direncanakan baik itu hal kecil maupun besar tetap harus optimis sesuai dengan dana yang dimiliki, seperti jembatan kayu yang diresmikan telah menjadi jembatan terpajang di Indonesia, dan mendapatkan Rekor MURI sebagai jembatan terpanjang.

” Kita merencanakan sesuatu yang besar maupun kecil, tidak harus kita memulai dengan dana yang banyak, tetapi kita memulai sesuatu yang besar dengan keterbatasan dana yang ada, ya kita mulai dari anggaran tahun pertama tahun kedua dan ketiga, sampai jembatan ini terselesaikan” kata Bupati Sorong Johny Kamuru.

” Kita tidak berpikir bangun jembatan ini supaya menjadi rekor di Indonesia, tetapi akhirnya dari pemikiran kita yang kecil yang membuahkan bahwa jembatan ini akhirnya terbentuk sebagai jembatan yang terpanjang di Indonesia. Saya pikir ini akan menjadi nama besar Kabupaten Sorong, semua ini berkat Tuhan dan juga sekali dukungan kita bersama” tambahnya.

Diharapkan jembatan ini tetap dijaga termasuk juga disekitar lingkungan jembatan agar tetap bersih dari sampah para pengunjug, Johny Kamuru juga mengingatkan agar pengunjung diharuskan membawa tumbler minuman agar sampah bekas botol minum tidak dibuang disembarangan tempat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Leave a comment