Sebanyak 1512 Mahasiswa Baru UNIMUDA Sorong mengikuti Matras

IMG 20220908 WA0002

IMG 20220908 WA0002

Matapapua – Aimas, Kabupaten Sorong: Universitas Pendidikan Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong menggelar Masa Ta’aruf Mahasiswa (Matras) atau mengawali kegiatan bagi mahasiswa baru untuk mengenal lebih dalam tentang kampus UNIMUDA Sorong, dengan peserta Matras berjumlah 1512 mahasiswa mewakili 26 program studi di 3 fakultas, bertempat di Gedung Sportarium Prof Zamroni UIMUDA Sorong, Kamis (08/09).

Rektor UNIMUDA Sorong, Rustamadji dalam sambutannya mengatakan, perguruan ini mayoritas anak Papua sehingga membuktikan bahwa perguruan tinggi UNIMUDA Sorong bermanfaat di tanah Papua.

” Jika dari 1512 tidak ada satupun anak Papua, berarti perguruan tinggi ini tidak bermanfaat di tanah Papua. Tetapi karena mayoritasnya adalah anak Papua sebagai terbukti bahwa perguruan tinggi ini sangat bermanfaat di tanah Papua ” Kata Rektor UNIMUDA Sorong Rustamadji.

” Mahasiswa sekalian. Jadi kalian jangan ragu dan jangan bimbang masuk di UNIMUDA Sorong, karena perguruan ini terlalu banyak prestasi-prestasi yang didapatkan. Terima kasih sudah memilih perguruan tinggi yang tepat ini, yang terbaik, juga paling keren, banyak terdapat tempat untuk selfie dan banyak tempat-tempat menarik dan tempat untuk mendapatkan ilmu baru ” tambahnya.

Staff ahli Bupati Bidang Pembangunan Kabupaten Sorong, Markus Karath mengucapkan selamat kepada para mahasiswa baru ini Universitas Pendidikan Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong angkatan XIX tahun ajaran 2022/2023, berharap kegiatan dapat memberikan pembekalan yang baik bagi seluruh mahasiswa baru.

” Selamat kepada seluruh mahasiswa UNIMUDA yang akan memulai studinya, melalui Matras ini dapat mengenalin kehidupan kampus dan pembelajaran yang mandiri dan produktif sebagai inspirasi dan motivasi dalam studi ” ucap Markus Karath

Lanjutnya, program prioritas pemerintah saat ini adalah pembangunan SDM unggul yaitu sumber daya manusia yang kreatif dan adaptif, serta mampu menghadapi berbagai tantangan masa depan untuk itu mahasiswa baru UNIMUDA Sorong dituntut untuk menjadi SDM yang sehat memiliki produktivitas tinggi menghasilkan manfaat dan maslahat memiliki semangat berkompetisi cinta tanah air dan berakhlak mulia.

” Oleh karena itu saya mendorong UNIMUDA Sorong untuk menciptakan iklim pembelajaran yang kreatif dan inovatif, untuk menghasilkan generasi yang unggul dan profesional dalam ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) riset dan inovasi (RIN) berjiwa wirausaha dan menjunjung nilai-nilai pendidikan yang mampu bersaing secara nasional dan internasional ” jelasnya

Di era industri 4.0 saat ini SDM Indonesia harus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi iptek dan inovatif. Namun tidak kalah penting juga harus mampu untuk bersikap tasamuh dalam kehidupan sehari-hari yaitu mampu bertoleransi berempati dan bersosialisasi dengan kedamaian dalam pergaulan.

” Saya harap mahasiswa UNIMUDA Sorong dapat menerapkan sikap toleransi dalam kehidupan sehari-hari karena bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk yang memiliki berbagai macam budaya agama suku dan ras ” harap Markus.

Anggota Komisi X DPR RI Robert Joppy Kardinal, mengatakan mahasiswa-mahsiswi yang pada hari ini memasuki acara masa ta’aruf mahasiswa (Matras) UNIMUDA Sorong di tangan kalianlah pembangunan di tanah Papua di masa depan.

” Tanah Papua dimasa depan adalah Tanggung jawab kalian, dan juga umumnya untuk negara kesatuan Republik Indonesia, kampus UNIMUDA Sorong sudah mewakili kebhinekaan yang mendapati semua empat pilar ada di sini, Empat pilar ini adalah yang harus kalian lakukan walau pun banyak godaan-godaan dari luar dengan teknologi dan sebagainya yang 4 pilar itu harus tetap kalian tanam di hati, itu yang saya harapkan kepada kalian semua ” Ucap Robert.

Tahun lalu ada 250 KIP yang di aspirasikan, sebagai anggota DPR RI X UNIMUDA Sorong mendapatkan 100, tahun ini juga mendapatkan 100, dan tahun depan minimal 200. Karena UNIMUDA Sorong adalah kampus yang paling cepat dalam segala hal.

” Semoga beasiswa KIP ini bermanfaat bagi adik-adik dan mahasiswa, bantuan ini merupakan uang dari negara bukan dari saya sendiri, tetapi saya membawa aspirasi seluruh masyarakat Papua Barat di DPR RI dan ini diberikan kepada orang-orang yang khusus, bukan kepada keluarga TNI polri ASN, mereka tidak mendapatkan beasiswa ini karena tidak sesuai dengan persyaratan yang berlaku ” jelas Robert.

” Semoga beasiswa ini bermanfaat untuk bantuan meringankan beban orang tua mahasiswa, bantuan ini dari pemerintah sampai selesai kuliah, dan juga mendapat biaya hidup setiap semester tetapi ada syaratnya, harus tidak boleh malas kuliah, harus rajin belajar, dan yang paling penting adalah satu yakni harus rajin berdoa ” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Leave a comment