Boven Digoel, Matapapua.com – Kantor Kepolisian Sektor Bomakia Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua Selatan diserang sekelompok massa yang mengakibatkan Kapolsek serta anggotanya mengalami luka ringan, Jumat (19/1).
Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo saat dikorfirmasi Minggu (21/1), membenarkan penyerangan tersebut. Dan saat ini sedang ditangani oleh Polres Boven Digoel.
Kabid Humas mengatakan kejadian penyerangan tersebut berawal pada Kamis (18/1) sekitar pukul 21.00 WIT saat terjadi keributan di acara goyang muda-mudi yang sebelumnya tidak meminta ijin ataupun pemberitahuan akan membuat acara ke Polsek Bomakia.
“Setelah beberapa saat selesai keributan, di temukan tidak jauh dari TKP ada seorang laki-laki sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Kabid Humas.
Kemudian keesokan paginya pada Jumat (19/1) massa mendatangi kantor Polsek untuk menuntut agar ke empat orang yang mengakibatkan keributan di acara tersebut untuk segera ditangkap dan diserahkan kepada keluarga korban.
Selanjutnya, sekitar pukul 13.00 WIT salah satu terduga keributan diamankan oleh anggota Polsek namun tidak lama kemudian massa kembali lagi ke kantor Polsek untuk memaksa agar terduga segera diserahkan kepada pihak Korban.
Dikatakan bahwa Kapolsek sudah memberikan penjelasan untuk meredam emosi massa akan tetapi massa tidak terima sehingga massa melakukan penyerangan Polsek Bomakia dan menganiaya Kapolsek serta anggota Polsek Bomakia.
“Beruntung Kapolsek dan anggotanya dapat menyelamatkan diri dan hanya menyebabkan luka ringan,” kata KabidHumas.
Sementara itu, Kapolres Boven Digoel AKBP I Komang Budiartha mengatakan saat itu juga personel BKO Polres Boven Digoel telah tiba di Polsek Bomakia untuk mengamankan situasi disekitar Polsek.
“Penyerangan tersebut bukan hanya kantor Polsek bahkan penyerangan juga terhadap rumah-rumah dari 4 orang terduga dan kantor Kampung serta Balai Kampung Boma 1 yang dirusak oleh massa,” kata Kapolres.
Ditambah bahwa saat ini situasi di Distrik Bomakia kembali aman dan kondusif masyarakat kembali aktivitas seperti biasanya.
