Pembangunan Gereja GKI Alfa Watusak Membutuhkan Biaya Rp9 Milyar

DB66DD3F 72DE 4C4B ADC5 060F9DDBD469

DB66DD3F 72DE 4C4B ADC5 060F9DDBD469

Matapapua – Aimas : Pemerintah Daerah Kabupaten Sorong berkomitmen membina kehidupan masyarakat yang beriman dan bertakwa melalui berbagai program pemerintah, satu diantaranya yakni dengan membantu mendirikan gedung gereja, sehingga terciptanya pembangunan kehidupan gereja dan umat yang mandiri merupakan suatu amanat pembangunan mental spiritual masyarakat yang memiliki kebebasan beragama yang merupakan salah satu hak dasar yaitu hak memeluk agama dan beribadat menurut keyakinannya masing-masing.

Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Kamis (28/11) Reihard Simamora saat mewakili Bupati Sorong pada peletakan batu pertama pembangunan gedung gereja baru jemaat GKI Alfa Watusak, Aimas mengatakan komitmen pemerintah daerah untuk mengerjakan gedung gereja bersama masyarakat sebagai bentuk pembinaan bagi warga jemaat.

” Melalui pembangunan tempat peribadatan yang baru saya mengharapkan agar dapat mengerjakan pembangunan rumah Tuhan ini dengan bersungguh-sungguh dan acara peletakan batu pertama di hari ini bertujuan untuk memuliakan nama Tuhan Yesus” kata Reinhard Simamora.

Ketua Klasis GKI Bakal Malamoi, Elieser Sarwom mengatakan pembangunan gedung gereja baru GKI jemaat Alfa Watusak merupakan bentuk kepedulian warga jemaat untuk melihat rumah Tuhan, dukungan pemerintah daerah dalam pembangunan gedung gereja selama ini wujud perhatian dan pembinaan pemerintah daerah kepada umat kristen.

” Mari kita sukseskan pembangunan gedung gereja baru ini dengan bergotong royong, sebagai jemaat kita punya tanggung jawab juga, meskipun pemerintah daerah memberikan dukungan dana pembangunan” kata Elieser Sarwom.

Sesuai rencana pembangunan gedung gereja jemaat GKI Alfa Watusak, Aimas – Kabupaten Sorong membutuhkan biaya Rp9 Milyar, diatas tanah berukuran 64 X 51 meter dan luas bangunan gedung 2 lantai berukuran 39 X 24,5 meter, dimana lantai 1 merupakan basement untuk parkir kendaraan jemaat saat beribadah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Leave a comment