Matapapua – Ayamaru : Pemda Maybrat telah bersepakat bersama pihak legislatif terkait bantuan logistik bahan makanan (bama) kepada Mahasiswa yang berada di luar maupun dalam tanah Papua untuk memenuhi kebutuhan hidup di tengah wabah COVID-19.
Kesepakatan tersebut pada saat rapat bersama antara pihak eksekutif dan legislatif di gedung DPRD Maybrat guna membantu Mahasiswa sebagaimana kepedulian pemda terhadap generasi Maybrat yang melanjutkan pendidikan.
Bupati Maybrat Bernard Sagrim saat ditemui usai rapat mengatakan, bantuan sembako kepada Mahasiswa akan disalurkan, namun masih melakukan hearing ulang bersama pihak legislatif. Sebab Mahasiswa tersebut merupakan generasi penerus Maybrat yang harus memberikan perhatian.
Ditambahkannya, meskipun dalam peraturan tidak dicantumkan untuk bantuan kepada Mahasiswa, namun pemda akan mengambil kebijakan guna mengatasi keluhan Mahasiswa di luar daerah Maybrat.
“Puji Tuhan tadi kami sudah bahas juga tentang bantuan kepada Mahasiswa. Dan pimpinan serta anggota DPRD menyetujui hal tersebut. Jadi sudah jelas bahwa bantuan bama kepada mereka akan terealisasi. Karena bagaimnapun juga mereka adalah anak-anak Maybrat,” terang Bernard Sagrim, Selasa (5/5/2020).
Bernard Sagrim berharap Mahasiswa yang berada di luar wilayah Maybrat agar tetap bersabar menunggu bantuan tersebut sebab masih dalam proses.
“Ya mereka (Mahasiswa) harus bersabar. Karena namanya mengeluarkan anggaran harus melalui proses dan tidak serta merta mengeluarkan anggaran begitu saja,” tutupnya.
Discussion about this post