Matapapua-Maybrat: Bupati Maybrat, Dr. Bernard Sagrim telah mencanangkan pengembalian aktivitas masyarakat dan pendidikan di Distrik Aifat Selatan pasca tragedi tanggal 2 September 2021 lalu terjadi pembacokan terhadap anggota TNI di Pos Koramil Kisor.
Pencanangan tersebut sekaligus Bupati Maybrat ini menyerahkan Enam SK guru kontrak dan pembagian sembilan bahan pokok (Sembako) kepada masyarakat setempat untuk memenuhi kebutuhan hidup setiap hari.
"Hari ini seluruh masyarakat dan anak sekolah sudah kami kembalikan ke tempat asal mereka masing-masing. Dan hari ini resmi dicanangkan di Distrik Aifat Selatan. Bukan hanya pengembalian begitu saja, namun pemerintah memberikan bantuan sembako. Meskipun bantuan ini sedikit, namun makan untuk bekerja," ungkap Sagrim, Senin (14/3/2022).
[caption id="attachment_15619" align="aligncenter" width="300"]
Bupati Maybrat Didampingi Kadis Pendidikan Dan Kepala Sekolah Foto Bersama Para Siswa SD YPK Kanal Sori Distrik Aifat Selatan[/caption]
Saat memberikan SK guru kontrak daerah, Sagrim menegaskan agar para guru dapat berperan aktif untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Maybrat agar jauh lebih maju.
"SK guru kontrak daerah yang sudah diberikan ini artinya harus melaksanakan tugas mengajar dengan baik. Karena kemajuan pendidikan ada pada tangan guru," tegasnya.
[caption id="attachment_15620" align="aligncenter" width="300"]
Penyerahan SK Guru Kontrak Secara Simbolis[/caption]
Pengembalian masyarakat ke tempat asal tersebut, Sagrim menjamin kamtibmas di Kabupaten Maybrat dengan bekerja sama kepala Distrik, kepala Kampung, parah tokoh dan masyarakat setempat agar aktivitas terlaksana seperti biasanya.
Pencanangan tersebut didampingi kepala Dinas Pendidikan dan pimpinan OPD terkait, para tokoh, hamba Tuhan, kepala Distrik dan Kepala Kampung serta kepala sekolah diawasi oleh pihak keamanan Polsek Aifat dengan Antusias
