Matapapua – Sausapor : Dalam rangkah memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-20 Provinsi Papua Barat, Sanggar Miosu dari Kabupaten Tambrauw berhasil meraih juara 1 umum setelah menampilkan kreasi budaya yang diikuti oleh seluruh sanggar yang tersebar di seluruh Kabupaten/kota se Privinsi Papua Barat, Sabtu (12/10) di Kantor Provinsi Papua Barat.
Kemenangan pada vestifal budaya yang ketujuh ini menentukan piala bergilir berhasil kembali dibawa pulang oleh Sanggar Miosu Kabupaten Tambrauw setelah tahun 2018 kemenangan tidak berpihak kepada Sanggar Miosu.
Paskalina Momo Yekwam selaku ketua tim dan Kepala Bidang Kebudayaan Kabupaten Tambrauw sekaligus istri dari Wakil Bupati Tambrauw, Mesakh Metusala Yekwam mengaku, kemenangan ini merupakan kemenangan kedua tepatnya pada tahun 2017 piala bergilir berhasil diperoleh Sanggar Miosu. Namun, pada tahun 2018 piala bergiliri tersebut direbut kembali kemudian di tahun 2019 Sanggar Miosu berhasil mengambil piala tersebut.
Disebutkan mata lomba yang ditampilkan antara lain tari yospan, tarian tradisional, kreasi baru, dan vocal group.
“Dari seluruh lombah tersebut Sanggar Miosu masuk sebagai juara umum dan kembali membwa pulang piala bergilir,” akunya kepada media ini via telepon, Sabtu (12/10).
Dikatakannya dari kemenangan tersebut Sanggar Miosu mendapat uang pembinaan sebesar 10 juta dengan emas 24 karat menempel pada piala bergilir tersebut.
Paskalina menilai ini menjadi ajang terbaik bagi Pemerintah Kabupaten Tambrauw untuk memperhatikan nilai-nilai budaya dan terus memperhatikan keotentikan budaya tersebut di tengah perkembangan jaman sehingga budaya tidak termakan oleh jaman.
Discussion about this post