Matapapua – Aimas : Pemerintah Kabupaten Sorong sedang dilirik perusahaan dibidang perikanan dan maritim, peluang ini tentu harus dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat nelayan guna meningkatkan kesejahteraan melalui pendapatan atau produktivitas perikanan tangkap.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sorong, Bekti Giri Wahyuni menyebutkan investasi yang dilakukan oleh Unit Pengolahan Ikan dan Terminal Khusus oleh PT. Arafuru Seafood, Pembangunan Storage Tank dan Terminal Khusus oleh PT. Petro Ocean, dan Galangan Kapal oleh PT. Bahana Shipyard di kampung Wasingsang, Distrik Seget akan fokus untuk mendapatkan hasil perikanan tangkap berupa ikan beku dan ikan fillet, sehingga disarankan agar perusahaan memberdayakan nelayan sebab sesuai aturan perusahaan tidak dapat melakukan penangkapan secara langsung dengan kapal berukuran tertentu.
“Aturannya kan perusahaan tidak boleh menangkap sendiri ikannya, atau dengan kata lain perusahaan tidak boleh punya kapal penangkap ikan sendiri, sehingga nanti mereka harus mengumpulkan hasil tangkapan warga nelayan, makanya nelayan harus diberdayakan agar memenuhi target perusahaan” kata Bekti Giri Wahyuni, Senin (2/9).
Bekti Giri Wahyuni menambahkan melihat minat perusahaan yang besar, maka nelayan dapat meningkatkan produktivitas hasil tangkapan guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat nelayan.
