Matapapua – SORONG : Bertempat di Taman Agrowisata Kabupaten Sorong telah berlangsung peluncuran gerakan nasional pengendalian inflansi pangan oleh Pejabat Gubernur Paulus Waterpauw bersama seluruh kepala daerah di wilayah provinsi Papua Barat. Jumat. (21/10/2022).
Gubernur Paulus Waterpauw mengatakan bahwa, gerakan ini merupakan upaya untuk mengendalikan inflasi, menjaga kestabilan harga cabai, dan menjaga persediaan stok cabai di Papua Barat
” Gerakan ini sesuai dengan arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Tim Pengendalian Inflasi Nasional meminta agar seluruh daerah di Indonesia khususnya di seluruh Provinsi Papua Barat untuk mengendalikan inflasi untuk berada di bawah lima persen,” ungkap Gubernur Paulus Waterpau dalam sambutannya.
Untuk itu, Ia mengajak seluruh Bupati dan Wali Kota untuk memulai gerakan nasional pengendalian inflasi pangan di daerah masing-masing dengan memanfaatkan lahan tidur.
” Ajak masyarakat yang punya lahan namun tidak dimanfaatkan untuk memulai menanam tanaman pangan guna memperkuat ketahanan pangan nasional,” Ungkapnya.
Sebab Presiden selalu mengingatkan kepada Kementerian terkait termasuk pemerintah di daerah untuk memperkuat ketahanan pangan dalam menghadapi krisis dikemudian hari.
Dia menyampaikan bahwa konflik berkepanjangan Ukraina dan Rusia mempengaruhi perekonomian dunia banyak negara mengalami inflasi yang tinggi dan kesulitan di bidang ekonomi. Ada pula negara yang saat ini terancam tidak dapat bertahan karena mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan pokok masyarakat karena beban utang negara.
” Jadi kita patut bersyukur di Indonesia masih aman sehingga Presiden mengharapkan kepada kita semua di daerah untuk kerja bersama memulai gerakan nasional pengendalian inflasi pangan sehingga dapat menghadapi krisis di kemudian hari,” tambah Gubernur Waterpauw.
Dalam pantaun Mata Papua, Gerakan nasional pengendalian inflansi pangan dengan penanaman 1.000 cabai di lahan seluas 3 hektar.
