Matapapua – Aimas : Dampak dari penularan virus corona (COVID-19) secara global berpengaruh terhadap roda perekonomian termasuk diantaranya jenis Usaha Micro Kecil dan Menengah (UMKM), sehingga pemerintah Provinsi Papua Barat menginisiasi pemberian bantuan kepada pelaku usaha termasuk di Kabupaten Sorong.
Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan menjelaskan pemberian bantuan ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada pelaku usaha UMKM yang terkena dampak dari pandemi COVID-19 ini, sehingga ditengah pendapatan yang menurun, pemerintah memberikan bantuan agar dapat dimanfaatkan untuk mencukupi kebutuhan keluarga.
” Bantuan yang diberikan ini diberikan kepada pelaku usaha Micro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan jumlah 302 paket bantuan Bapok dari Dinas Koperasi dan UMKM harapan kami kiranya dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari, kita harapkan bantuan yang diberikan dapat terbagi merata, sehingga azas keadilan dan pemerataan dapat terwujud” kata Gubernur Dominggus Mandacan, Kamis (29/10).
Wakil Bupati Sorong, Suka Harjono mengapresiasi bantuan yang diberikan kepada pelaku UMKM di Kabupaten Sorong, bantuan yang diberikan diharapkan meringankan kebutuhan sehari-hari, sebab dampak dari pandemi COVID-19 sangat mempengaruhi perekonomian masyarakat.
” Dampak dari pandemi ini sangat besar, semua kalangan merasakan dampaknya, termasuk pelaku usaha kita, oleh karena itu kami sampaikan apresiasi bantuan yang diberikan oleh pemerintah Papua Barat” kata Suka Harjono.
Pemerintah Provinsi Papua Barat menggelontorkan anggaran penanganan dampak virus corona cukup besar, selain menyiapkan anggaran untuk penanganan secara medis warga yang terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona, pemerintah juga menyiapkan anggaran untuk jaring pengaman sosial yang ditujukan untuk membantu warga terdampak corona.
