Merauke – Guna meningkatkan layanan IndiHome agar bisa dinikmati masyarakat lebih
baik lagi, Telkom Regional 7 berupaya melakukan optimalisasi pemeliharaan rutin sistem
komunikasi kabel laut (SKKL) Ruas Sorong-Merauke.
Dalam pemeliharaan ini, diidentifikasi adanya kondisi shunt fault atau terjadi luka di titik
yang berjarak berjarak 107 km dari Merauke dan berada di kedalaman 33 meter, pada kabel
SKKL SMPCS ruas Sorong – Merauke yang berpotensi mengakibatkan jaringan dapat
terputus jika tidak segera dilakukan optimalisasi.
Selama proses optimalisasi jaringan SKKL tersebut, akan berdampak sementara terhadap
penurunan kualitas layanan pelanggan di lokasi Merauke, Timika, dan Kaimana.
Executive Vice President Telkom Regional 7, Agus Yudha Basuki dalam rilis Senin, menjelaskan pelanggan yang
terdampak akan menerima notifikasi terkait penurunan kualitas internet.
Namun, saat ini layanan Telkom untuk masyarakat Papua dan sekitarnya masih berjalan normal. Waktu
perkiraan perbaikan selama satu minggu mulai tanggal 24 Februari – 2 Maret 2023, mundur
dari rencana awal tanggal 20 Februari 2023 sehubungan dengan adanya kendala cuaca.
Salah satu faktor penentu kecepatan pemeliharaan adalah cuaca.
“Melihat faktor cuaca saat ini, maka prosesnya akan kami mulai tanggal 24 Februari,” ungkap Agus Yudha sekaligus
mengklarifikasi berita sebelumnya.
Agus Yudha menambahkan, Telkom telah menyiapkan link backup melalui Radio dan Fiber
Optik Palapa Ring Timur serta Satelit agar pelanggan dapat menggunakan layanan Telkom
dengan bandwidth yang terbatas selama kegiatan optimalisasi berlangsung.
“Atas nama manajemen, kami menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang
terdampak atas ketidaknyamanan yang terjadi dan mohon doanya agar cuaca mendukung,”
kata Agus Yudha.
Lebih lanjut, Agus Yudha menjelaskan Telkom Group terus melakukan
upaya maksimal agar optimalisasi pemeliharaan rutin jaringan SKKL bisa selesai lebih cepat
asalkan kondisi cuaca mendukung dalam pelaksanaan.
Discussion about this post