Matapapua – Sorong : Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) III, Laksamana Muda TNI Irvansyah mengatakan bahwa latihan Search and Resque (SAR) laut yang dilaksanakan bersama Basarnas sebagai wujud kesiapsiagaan operasional Koarmada III.
“Latihan tersebut telah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan prajurit di jajaran Koarmada III, khususnya dalam melaksanakan operasi SAR sesuai prosedur guna mewujudkan kesiapsiagaan operasional Koarmada III,” kata Irvansyah di Sorong, Senin (13/12)
Dia mengatakan bahwa latihan kesiapsiagaan operasional (LKO) dalam pekan ini berjalan dengan baik dan sukses. Salah satu indikasi yang menandai kesuksesan latihan tersebut adalah keberhasilan para pelaku latihan merumuskan suatu rencana dan melaksanakannya dengan baik dan zero accident.
Sebab, kata dia, tujuan mendasar dari latihan tersebut guna meningkatkan profesionalisme dan kesiapsiagaan prajurit sewaktu terjadi kecelakaan di laut wilayah kerja Papua dan Maluku.
Karena, lanjut dia, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 34 tahun 2004 mengamanatkan bahwa membantu pencarian dan penyelamatan dalam kecelakaan menjadi tugas dan tanggung jawab TNI.
Latihan penyiapan LKO Koarmada III melibatkan kurang lebih 400 personel yang terdiri atas penyelenggara, pelaku dan pendukung. Sedangkan Alutsista antara lain dua KRI (Kapal Perang Republik Indonesia), satu pesawat Patroli Maritim CN 235, dua KAL (Kapal Angkatan Laut), dua Patkamla, dua Sea Rider, dan empat sekoci karet.
Discussion about this post