Aimas : Pendidikan kepemimpinan nasional (PKN) II angkatan I tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN) Republik Indonesia Jakarta menghasilkan Lima Proyek Perubahan atau inovasi dari peserta, 5 proyek perubahan ini secara resmi diluncurkan Penjabat Bupati Sorong, kelima reformer tersebut masing-masing Mustika Baeduri, Eliaser Kalami, Nimrod Sesa, Markus Karat, Frangki Wamafma, Rabu (7/6).
Penjabat Bupati Sorong, Yan Piet Mosso saat meluncurkan 5 proyek perubahan mengatakan reformer telah memberi karya terbaiknya untuk mengikuti pendidikan kepemimpinan, melalui Inovasi yang ada diharapkan dapat diterapkan dan dimanfaatkan oleh masyarakat.
” Hari ini kami melaunching proyek perubahan dari masing-masing reformer, kami harap tidak berhenti sampai disini saja, tapi dapat terus berkarya dan berinovasi agar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat” ujar Pj Bupati Sorong, Yan Piet Mosso.
Kapolres Sorong AKBP Yohanes Agustiandaru pada kesempatan tersebut menyampaikan dukungan atas launching Inovasi yang dibuat oleh Reformer, sinergi yang berkelanjutan akan berdampak terhadap masyarakat.
” Saya sebagai Kapolres Sorong mendukung Proyek Perubahan atau inovasi yang digagas reformer, kita harapkan proyek perubahan ini dapat memberi manfaat demi kemajuan masyarakat” kata AKBP Yohanes Agustiandaru.
Dandim 1802 Sorong, Letkol CPN Andi Pamungkas juga berharap agar Proyek Perubahan atau inovasi dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan pelayanan terbaik dari karya yang diluncurkan.
” Kami ikut mendukung proyek perubahan dan inovasi yang dibuat reformer, kami harapkan inovasi ini dapat membantu masyarakat” ujar Letkol CPN Andi Pamungkas.
Proyek perubahan yang digagas oleh masing-masing reformer yakni, Mustika Baeduri – Staf Ahli Bupati Bidang Hukum dan Politik dengan Inovasi ‘Strategi Peningkatan Pelayanan Keamanan, Ketentraman, dan Ketertiban Yang Terkendali dan Terintegrasi (Simantap), Reformer Eliaser Kalami dengan inovasi ‘Strategi Peningkatan Pelayanan Informasi Melalui Kelurahan/ Kampung Berbasis Digital (Salam Kerabat), Reformer Nimrod Sesa dengan inovasi ‘Strategi Percepatan Pelayanan Sekretariat DPRD Melalui Sistem Informasi Kedewanan (Sidewa18) menuju DPRD Kabupaten Sorong yang Modern, Reformer Markus Karat dengan inovasi ‘Strategi Pengelolaan Limbah Tinja di Kabupaten Sorong Dalam Mewujudkan Lingkungan Permukiman yang Bersih dan Sehat, dan Reformer Frangki Wamafma dengan inovasi ‘Strategi Pemenuhan Pupuk Dalam Rangka Meningkatkan Produktivitas Pertanian Untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan (Sipak Tani).
Discussion about this post