Matapapua - Aimas : Dukungan dalam penanganan wabah virus corona yang mulai hadir di Kabupaten Sorong dengan ditemukannya 10 warga positif terinfeksi virus corona ini datang dari pimpinan DPRD Kabupaten Sorong, kendati diakui meskipun harus memangkas sebagian besar anggaran DPRD Kabupaten Sorong.
Ketua DPRD Kabupaten Sorong, Habel Yadanfle menegaskan, agar eksekutif dan legislatif tidak mengedepankan ego sektoral ditengah wabah COVID-19, mengingat penanganan virus ini butuh berbagai peralatan dalam jumlah yang banyak serta harga yang mahal, Habel juga menambahkan jika anggaran untuk DPRD didalam APBD tahun 2020 banyak dialihkan untuk kepentingan penanganan COVID-19 maka hal ini tetap didukungnya sebagai bentuk timbal balik atas kepercayaan masyarakat yang memilihnya sebagai wakil rakyat.
" Kami mendukung dan kami siap apa yang dilakukan Bupati. Sangat saya harapkan tim anggaran apapun alasannya alat yang dibutuhkan mau harganya berapa pun saya minta hormat tinggalkan ego kita, uang yang ada di Kabupaten Sorong mari kita manfaatkan, mari kita belanjakan, saya minta dalam waktu dekat tidak ada alasannya, sehingga masyarakat Kabupaten Sorong tidak ada lagi berharapkan kepada orang lain lagi, uang kita ada, kami DPR siap apapun yang dilakukan Bapak Bupati mungkin anggaran kita di dewan dilakukan pengurangan kami setuju, karena demi penyelamatan masyarakat kita, saya ketua DPRD mewakili Rakyat Kabupaten Sorong" tegas Habel Yadanfle, Rabu (29/4).
Habel berharap agar semua pihak bersinergi guna memberikan kepastian agar wabah COVID-19 yang sedang telah ikut melanda Kabupaten Sorong dapat tertangani dan tidak semakin fatal.