Keterwakilan OAP di DPR dan DPD minim MRP PPS angkat bicara 

Merauke, Matapapua.com– Pemungutan suara Pemilu Legislatif di Wilayah Papua Selatan telah selesai dan kini proses rekapitulasi oleh KPU. Hasil sementara menunjukkan bahwa keterwakilan orang asli Papua atau OAP minim.

Perolehan suara DPR RI dan DPD RI misalnya, tak ada satupun orang asli Papua yang lolos untuk menyuarakan aspirasi rakyat akar rumput Papua di pusat padahal Papua masih berlaku Otsus yang lahir karena teriakan Papua Merdeka.

Menanggapi situasi tersebut, Majelis Rakyat Papua Provinsi Papua Selatan pun angkat bicara serta membentuk panitia khusus atau Pansus untuk mengawal hak politik orang asli Papua di Provinsi Papua Selatan.

Ketua Pansus Ana Mahuze di Merauke, Kamis (29/2) sangat menyayangkan tidak ada keterwakilan orang asli Papua di DPR RI dan DPD RI dalam Pemilu 2024. Bahkan data sementara hanya 4 orang asli Papua yang lolos sebagai anggota DPR Provinsi Papua Selatan sangat minim sekali.

Dia mengatakan bahwa untuk memperjuangkan hak politik orang asli Papua MRP telah membentuk

Pansus dan sudah mulai menjalankan tugasnya untuk mengawal hak politik orang asli Papua dalam tahapan rekapitulasi Pemilu Legislatif 2024 yang sedang berjalan.

“Pansus sudah bertemu dengan PJ Gubernur Papua Selatan sebagai pembina politik di daerah dan PJ Gubernur mengatakan bahwa MRP silahkan melakukan tugasnya memperjuangkan hak-hak politik orang Papua,” ujarnya.

Selanjutnya, kata tambah dia, Pansus akan berkoordinasi dengan pimpinan Partai Politik dari daerah sampai pusat bahkan Presiden selaku pembina politik negara ini untuk memperjuangkan hak politik orang asli Papua

Terutama agar caleg potensi orang asli Papua dalam Pemilu 2024 diberikan ruang untuk menjadi anggota DPR sebagai bentuk penghormatan terhadap daerah otonomi khusus Papua.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Leave a comment