Matapapua - Klaru : Pandemi COVID-19 mempengaruhi situasi perekonomian dunia, menghadapi kondisi ini pemerintah telah melakukan antisipasi untuk menjaga stabilitas ketahanan pangan dan stabilitas ekonomi di wilayah Provinsi Papua Barat, diantaranya pemerintah telah melakukan kegiatan jaringan pengaman sosial dengan memberikan bantuan bahan pangan kepada masyarakat dan bantuan tunai tangan kasih, selain itu pemerintah provinsi Papua Barat juga memberikan bantuan pupuk kepada petani bertempat dilahan sawah petani SP II Kelurahan Klaru Distrik Mariat Kabupaten Sorong, Rabu (20/1).
Kepala Dinas Tanaman Pangan Provinsi Papua Barat Yakob S. Fonataba, M.Si melaporkan total luas lahan sawah untuk produksi padi diseluruh Papua Barat yang ada pada data seluas 11.545 hektare, saat ini lahan yang intensif berproduksi menghasilkan padi seluas 7.000 Ha, Produksi beras di papua barat sebesar 35.000 ton yang dipanen dalam satu musim panen.
" Kita mencanangkan pangan lokal termasuk diantaranya ubi jalar dan sagu. Dalam rangka peningkatan produktivitas kita memberikan bantuan pupuk mutiara langsung oleh gubernur dan nanti akan diberikan bantuan untuk pupuk subsidi. Untuk Kab Sorong untuk pupuk subsidi sudah tersedia dan melalui dana APBN maupun APBD 2021 ada alokasi untuk pengembangan komoditi padi dan pangan lokal" kata Yakob S. Fonataba, M.Si.
Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan mengatakan berdasarkan arahan Presiden RI pada Rakernas Kementerian Pertanian 11 Januari 2021 tentang peringatan dari badan pangan dunia bahwa dampak dari pandemi COVID-19 yaitu potensi terjadinya krisis pangan akibat terhambatnya distribusi barang dan pangan maka selaku Gubernur telah menetapkan langkah-langkah strategi dan operasional melalui dinas-dinas terkait di Provinsi Papua Barat untuk membantu para petani melakukan budidaya tanaman padi kasbi petatas keladi Sagu dan sayur-sayuran pada lahan-lahan yang berada di sekitar masing-masing.
" Pada hari ini secara bersama kita akan melakukan penyerahan bantuan Pupuk untuk membantu para petani dalam budidaya tanaman padi Saya berharap bantuan pupuk yang dapat digunakan sesuai pasal syarat Penggunaan pupuk yang benar sehingga dapat meningkatkan produktivitas tanaman padi yang diusahakan Dan saya berharap bantuan pupuk yang kami berikan ini dapat menjadi motivasi untuk terus melakukan pengembangan penanaman padi yang lebih luas lagi" ucapnya.
Kepada semua pejabat dan petugas pertanian diminta secara intensif melaksanakan pembinaan tentang cara budidaya tanaman yang baik dan melakukan koordinasi yang Sinergi untuk mewujudkan kegiatan pertanian yang dapat menghasilkan produksi bahan pangan yang baik bergizi dan bermanfaat bagi masyarakat.
" Pada kegiatan ini juga sebagai bentuk kepedulian terhadap dampak covid 19 tim penggerak PKK Provinsi Papua Barat bersama tim penggerak Kabupaten Sorong juga ikut hadir untuk memberikan bantuan bahan pangan pokok dan kebutuhan rumah tangga lain atas inisiatif aksi kepedulian tim penggerak PKK Saya sampaikan terima kasih dan semoga bantuan ini dapat membantu memenuhi kebutuhan bapak-bapak dan ibu-ibu petani serta masyarakat di daerah ini" jelas Gubernur Dominggus Mandacan.
Melalui kesempatan tersebut, Gubernur mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban dilingkungan masing-masing lebih khusus dalam kondisi pandemi COVID-19 supaya tetap menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, menjaga jarak, dan cuci tangan dengan sabun pada air yang mengalir.