Sorong : Kementerian Agama Republik Indonesia menyerukan moderasi beragama dalam membangun Indonesia yang harmonis, moderasi beragama ini harus dipahami dan dihayati oleh seluruh masyarakat khususnya bagi ASN dilingkungan kementerian agama.
Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia, Professor Nizar menyebutkan 4 point penting moderasi beragama yang harus dipahami yakni komitmen kebangsaan, ini merupakan bentuk komitmen terhadap eksistensi keberadaan bangsa dan negara Indonesia, dalam komitmen kebangsaan ini wajib menjaga NKRI.
“Komitmen Kebangsaan itu diantaranya dengan mengakui keberadaan NKRI, tidak memiliki paham mengganti idiologi negara dengan idiologi lain, juga penghormatan terhadap lambang negara” kata Nizar.
Moderasi agama selanjutnya menjaga toleransi, dimana semua masyarakat menjunjung tinggi Toleransi dalam beragama, saling menghargai diantara umat beragama.
Poin moderasi beragama berikutnya, yakni anti kekerasan, dimana setiap bentuk kekerasan atas nama agama harus dihindari, sebabb dengan anti kekerasan maka akan terwujud kehidupan yang damai.
Hal terakhir dari Moderasi Beragama yakni penghormatan terhadap tradisi lokal, dimana Indonesia memiliki keberagaman tradisi lokal yang harus dihormati, dihargai dan dijunjung tinggi.
“Kedua Toleransi, ketigas anti kekerasan, dan terakhir penghormatan terhadap tradisi lokal, ini harus benar-benar kita jaga, sehingga kehidupan rukun yang terbangun selama ini dapat terjaga” beber Nizar.
Discussion about this post