Matapapua – Aimas : Dalam rangka memperingat hari buruh 2021 atau yang lebih dikenal Mayday menjadi momentum bagi BPJAMSOSTEK agar lebih meningkatan pelayanan dan memberikan manfaat kepada pekerja di Indonesia, hal ini juga diwujudkan dengan memberikan sembako kepada buruh ditanah air.
Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Papua Barat, Sunardy Syahid dalam laporanya mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk empati dari BPJAMSOSTEK dan keperdulian kepada para pekerja atau para buruh khususnya pada hari buruh ini (Mayday) sehingga secara nasional BPJAMSOSTEK menyalurkan sembako yang diserahkan kepada pekerja melalui organisasi buruh bernaung.
” Kepedulian BPJAMSOSTEK kepada para pekerja atau buruh di hari buruh Nasional tepatnya di 1 Mei (Mayday), BPJAMSOSTEK memberikan sembako dan juga akan meningkatkan layanan kepada seluruh peserta BPJAMSOSTEK agar mereka merasa nyaman menjadi peserta di BPJAMSOSTEK ” kata Sunardy Syahid, Selasa (4/5).
Wakil Bupati Sorong memberikan apresiasi kepada BPJAMSOSTEK yang tepat pada hari buruh Nasional dengan memberikan sembako bagi pekerja melalui konfederasi pertambangan/energi maupun kehutanan/perkayuan dan pertanian, dan sangat bermanfaat bagi penerima ditengah pandemi COVID-19, saat situasi perekonomian yang melemah.
” Saya memberikan apresiasi kepada BPJAMSOSTEK atas perhatiannya kepada pada pekerjaan atau buruh yang ada di Kabupaten Sorong, mengingat pada 1 Mei merupakan hari buruh Nasional (Mayday), bantuan ini sangat membantu sekali bagi mereka yang menerima, apalagi di masa-masa sekarang ini yang dimana perekonomian kita yang mulai melemah” kata Wakil Bupati Sorong, Suko Harjono.
” Begitu terasa bermanfaat, khususnya bagi Umat muslim yang akan merayakan hari Raya Idul Fitri 1442 Hijjriyah, ya mudah-mudahaan dengan sembako yang diberikan akan mempunyai arti yang besar, kemenangan di dalam melaksanakan bulan suci Ramadhan ini dengan penuh khidmat dan kiranya akan menjadi berkat bagi keluarga dan lingkungannya maka dari itu pemerintah daerah sangat menyambut baik dan mengucapkan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada BPJAMSOSTEK atas sembako yang diberikan” ujar Suko Harjono.
Ditengah situasi seperti ini persoalan ekonomi yang melilit bantuan sembako dari BPJAMSOSTEK begitu berharga, dan untuk penyaluran kali ini, BPJAMSOSTEK Papua Barat menyalurkan 120 dari 350 paket bantuan untuk wilayah Papua Barat.
