Jayapura : Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri didampingi oleh Wakapolda Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat dan para PJU Polda Papua beserta Bhayangkari melaksanakan peresmian Mako Polres Boven Digoel Baru, Sabtu (13/5).
Peresmian Mako Mako Polres Boven Digoel Baru dihadiri oleh Bupati Boven Digoel Hengki Yaluwo, Ketua DPRD Kabupaten Boven Digoel Athanasius Koknak Wikom, Plt. Sekda Boven Digoel, Dr. Pilemon Tabuni, dan Para tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, serta segenap unsur TNI-Polri di Kabupaten Boven Digoel.
Singkatnya, pada acara peresmian Mako Polres Boven Digoel Baru tersebut, Kapolda Papua beserta rombongan tiba di Mapolres untuk selanjutnya melakukan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti, serta membuka acara dengan pembacaan doa.
Bupati Boven Digoel, Hengki Yaluwo dalam kesempatannya menyambut kedatangan Kapolda Papua beserta rombongan dengan harapan kunjungan tersebut dapat mempererat silaturahmi antara Pemerintah Daerah dan jajaran Kepolisian dalam menghadapi berbagai persoalan di masyarakat.
Bupati mengakui pentingnya peran Polri dalam menciptakan keamanan dan ketertiban, serta menyatakan dukungan penuh terhadap program dan terobosan Polri.
“Ini merupakan upaya untuk menciptakan kondisi sosial yang kondusif, menekan tingkat kriminalitas, dan memerangi peredaran narkotika demi mencapai kedamaian dan ketentraman di Kabupaten Boven Digoel,” terangnya.
Selanjutnya, Bupati menyampaikan permohonan kepada Kapolda untuk meningkatkan status Pos Polisi menjadi Mapolsek, terutama di wilayah perbatasan, guna memudahkan koordinasi lintas sektor dan meningkatkan ketertiban serta keamanan di wilayah tersebut. Bupati Hengki Yaluwo juga meminta perhatian terhadap putra-putri asli Boven Digoel yang sedang mengikuti seleksi penerimaan Tamtama, Bintara, dan Akpol, agar dapat diprioritaskan.
“Selamat dan sukses atas peresmian Mako Polres Boven Digoel, harapannya bahwa hal tersebut dapat meningkatkan kinerja, semangat, dan pelayanan kepada masyarakat serta memperkuat kerjasama dengan Pemerintah Daerah dan semua stakeholder,” ucapnya.
Dalam sambutannya, Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri menyampaikan kebanggaannya atas peresmian Mako Polres Boven Digoel. Dirinya mengungkapkan bahwa pembangunan infrastruktur di Papua menjadi prioritas Pemerintah Pusat, sebagai bagian dari upaya untuk memajukan wilayah Papua sejajar dengan wilayah lainnya di Indonesia. Irjen Pol Mathius juga menyoroti pembangunan jalan trans Papua, jalan perbatasan, jembatan, dan bandara di Papua sebagai bukti perhatian Pemerintah terhadap Papua.
“Saya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pemilik tanah adat Marga Toap, Bapak Yohanis Wati Toap, yang telah memberikan tanah untuk pembangunan Mako Polres demi kepentingan masyarakat. Tak hanya itu, terima kasih juga kami sampaikan kepada Pemerintah Daerah Boven Digoel yang telah memberikan dukungan anggaran untuk pembangunan Polres. Kita berharap Polres Boven Digoel dapat menjadi kebanggaan bagi seluruh anggota Polri dan masyarakat serta meningkatkan semangat dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” kata Kapolda.
Kapolda menyebut, progress pembangunan Polres Boven Digoel sendiri memakan waktu yang cukup lama, dimulai dari tahun 2014 hingga tahun 2023, menggunakan anggaran sebesar Rp21.347.531.200 atau dua puluh satu miliar tiga ratus empat puluh tujuh juta lima ratus tiga puluh satu ribu dua ratus rupiah.
Pembangunan Polres ini tentunya tidak selalu berjalan dengan lancar, namun dengan keyakinan dan niat yang baik, semua bisa dilalui.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Papua juga memberikan piagam penghargaan kepada anggota Polres Boven Digoel yang berprestasi dalam menangani kasus penyelundupan senjata api di wilayah hukum Polres tersebut.
Selain itu, Kapolda Papua juga memberikan tali asih kepada purnawirawan Polri, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan, tokoh adat, dan tokoh pemuda Kabupaten Boven Digoel.
Discussion about this post