Matapapua – Aimas : Hujan yang mengguyur Kabupaten Sorong tidak menyurutkan tekad Bupati Sorong Johny Kamuru bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk meresmikan Ruang Terbuka Publik (RTP) dikomplek Alun-alun Aimas, yang di desain multiguna, seperti menjadi tempat bermain anak-anak, pusat olahraga, atau pusat bersosialisasi masyarakat Kabupaten Sorong, Papua Barat, Jumat (01/10).
Bupati Sorong Dr Johny Kamuru. SH., M. Si., mengapresiasi bantuan desain dan hingga kesediaan kehadiran Gubernur Jawa Barat, yang sebelumnya telah direncanakan sejak lama tetapi terus tertunda dikarenakan pandemi Covid-19.
” Ucapan terima kasih banyak yang setinggi-tingginya atas kehadiran Bapak di sini, sebelumnya memang sudah rencanakan sejak lama, akan tetapi tertunda yang dikarenakan pandemi Covid-19, berkat puji Tuhan ini waktu yang tepat, tidak ada yang bisa melawan, peresmian ini berlangsung kemudian pelaksanaan PON digelar, dan presiden RI akan hadir di Kabupaten Sorong, ini luar biasa bagi Kabupaten Sorong” kata Johny Kamuru.
Kehadiran Gubernur Jawa Barat di Kabupaten Sorong, cerita Johny Kamuru, bermula saat usai pelantikan Bupati Sorong – Wakil Bupati berencana mengubah Aimas sebagai Kota Modern dengan infrastruktur pendukung salah satu adalah Ruang Terbuka Publik (RTP).
” Salah satu visi misi Bupati Sorong dengan membangun infrastruktur yang bagus, dengan cara salah satunya membangun Alun-alun Aimas menjadi tempat istimewa bagi masyarakat Kabupaten Sorong, kemudian kita pikir-pikir ini bagaimana mendapatkan idenya, dalam hal itu maka berkunjung ke Jawa barat, karena Pak Ridwan Kamil waktu itu masih sebagai Walikota Bandung beliau mempunyai gagasan ide ide bagus, maka dari itu kita belajar dari kota Bandung yang indah seperti apa yang kita lihat sekarang” ujarnya.
Ia juga menambahkan kedepanya alun alun Aimas akan dibangun kembali dibagian sebelahnya di sisi Selatan, yang didalamya akan ada podium, tempat pelaksanaan upacara, satu keseluruhan tempat yang bagus bagi masyarakat, kedepannya diharapkan terus komitmen untuk menjadi Kabupaten Sorong menjadi kabupaten yang indah dan istimewa.
Gubernur Jawa Barat Mochamad Ridwan Kamil, S.T., M.U.D mengatakan saat Bupati Johny Kamuru berkunjung ke Jawa Barat, mengatakan salah satu tempat yang dirindukan oleh warga itu adalah alun alun, dimana alun alun itu harus mewadahi semua fungsi dan alun-alun juga menjadi ruang demokrasi baik, yang kaya dan miskin semua berkumpul di alun-alun.
” Saat berkunjung, Bupati Sorong pada tahun 2017 yakni membahas tentang merancang ruang terbuka publik alun alun dengan tujuan sebagai ruang istimewa karena sebagai jantung Kota tempat warga berkumpul, bahkan menjadi wadah berdemokrasi. Apalagi ditengah pandemi Covid-19, butuh arena untuk berekreasi sekaligus berolahraga. Agar semua bisa merasakan fasilitas ini, baik orang kaya maupun yang tidak kaya semuanya sama, apapun partainya semua kumpul disini” ucap Kang Emil sapaanya.
Menurut Ridwan Kamil, alun alun ini terbagi menjadi dua bagian, tahap 1 yang dibangun yakni untuk publiknya, untuk tahap keduanya nanti akan lebih megah lagi karena akan ditempatkan koridor, menara yang akan dimanfaat untuk pelaksanaan upacara.
” Saya sampaikan calon berita baik bagi seluruh masyarakat Kabupaten Sorong, sebelumnya saya sudah menghadap ke pemerintah pusat untuk pembangunan tahap kedua alun alun ini, dan pemerintah pusat sudah setuju akan membiayai tahap 2 dari alun alun ini, meskipun diluar tupoksi saya sebagai Gubernur Jawa Barat, tapi sebagai manusia yang paling mulia adalah manusia yang bermanfaat bagi masyarakat” jelasnya.
” Saya doakan dengan hadirnya alun-alun baru ini Kabupaten Sorong semakin maju, karena itu prinsip hidup. setiap hari harus ada hal baru, setiap hari harus semakin maju, anak-anak kita harus lebih pintar dari orang tuanya, anak-anak cucu kita harus lebih sejahtera dari orangtuanya, anak-anak kita harus lebih hebat barulah itu namanya kemajuan” tambahnya.
Hadirnya alun alun Aimas yang indah dan istimewa diharapkan kedepan dapat bekerjasama dengan kepolisian dan Satpol PP beserta masyarakat untuk menjaga kebersihan dan keindahan alun-alun ini, pembangunan alun-alun Aimas yang direncanakan sejak tahun 2017 menghabiskan dana Rp22 Milyar, dengan konsep budaya, terdiri dari sejumlah Wahana bermain anak dan Wahana olah raga, alun-alun Aimas dengan tujuan sebagai ruang istimewa karena sebagai jantung Kota tempat warga berkumpul tanpa memandang latar belakang.
Discussion about this post