Matapapua – Sorong : Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) merilia kawasan potensi bencana diwilayah Kota Sorong yang dapat terjadi kapanpun, jika kesadaran masyarakat untuk ikut berpartisipasi menjaga lingkungan rendah, hal ini juga tampak dari kerusakan kawasan tanjung kasuari yang mulai terlihat tandus.
Kepala Dinas Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Kota Sorong, Julian Kelly Kambu mengingatkan potensi bencana banjir, tanah bergerak, tanah longsor dan gempa bumi diwilayah Kota Sorong, oleh sebab itu sejumlah kawasan yang telah ditetapkan agar tidak diubah atau dialih fungsikan agar tetap dijaga kelestariannya.
” Rilis dari Kementerian ATR BPN sudah menyebutkan kita di Sorong ini rawan terhadap bencana banjir, tanah longsor, tanah bergerak dan gempa bumi, sehingga kami terus mengingatkan kepada warga agar mari kita jaga kelestarian alam kita, dengan tidak mengubah sejumlah kawasan agar mencegah bencana ini terjadi” kata Julian Kelly Kambu, Selasa (11/8)
Julian Kelly Kambu menyayangkan kondisi bibir pantai dan perbukitan di tanjung Kasuari yang tampak rusak karena adanya aktivitas yang seharusnya tidak dilakukan warga.
Discussion about this post