Matapapua – SORONG : Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dan Pemerintah Kota Sorong merayakan pergantian malam tahun baru 2022 -2023 dengan pesta kembang api dan panggung hiburan di pantai Reklamasi Kota Sorong. Sabtu, (31/12/2022).
Menurut pantauan media ini, warga Kota Sorong mulai mendatangi kawasan pantai Reklamasi sejak sore hari sekitar pukul 16.30 WIT. Padahal acara pergantian malam tahun baru yang digelar ini baru akan dimulai tepat pukul pukul 12.00 WIT.
Acara pergantian tahun 2022 ke 2023 ini di hadiri Penjabat Gubernur Provinsi Papua Barat Daya, Penjabat Walikota Sorong dan Dandim 1802 Sorong serta unsur Forkopimda di wilayah Provinsi Papua Barat Daya.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur Provinsi Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad memberikan apresiasi dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kota Sorong dan semua unsur Forkopimda serta seluruh warga masyarakat Kota Sorong yang hadir guna bersama-sama memeriahkan pergantian tahun 2022 ke 2023 di pantai Reklamasi.
” Mari kita hentikan sebentar catatan di tahun 2022 dan kita akan menulis kembali catatan baru di tahun 2023 dengan optimis. Ini bukan malam biasa, ini malan luar biasa karena kehadiran kita semua di sini merupakan suka cita atas berkat yang diberikan olehNya selama ditahun 2022. Kita juga patuh bersyukur diberikan berkah yang luar biasa atas kehadiran Provinsi Papua Barat Daya,” Ujar Gubernur Provinsi Papua Barat Daya.
Sementara itu Pj Walikota Sorong, George Yarangga mengatakan, dalam proses dalam menjalankan tugas dan amanah sejak dilantik pada Agustus 2022 selaku Kepala Daerah Kota Sorong, banyak tantangan yang dilewati bersama warga Kota Sorong. Bahkan sejak Indonesia menghadapi gejolak pandemi Covid-19 dan juga dampak Inflasi.
” Namun hal itu tidak mematahkan semangat kami untuk terus menjalankan tugas dan tanggung jawab guna menlaksanakan roda pemerintahan ini dengan sebaik mungkin di penghujung tahun 2022 tanpa kurang suatu apapun,” Tutupnya
Perayaan pelepasan tahun 2022 dan penyambutan tahun 2023 didahuliu dengan pembacaan doa oleh 4 pemuka agama dan pelepasan tahun ditandai dengan bersulang oleh Pj Gubernur Provinsi Papua Barat Daya serta seluruh unsur Forkopimda Papua Barat Daya.
Discussion about this post