MataPapua,Sorong – Pasangan Calon Gubernur Papua Barat Daya nomor urut 1, Abdul Faris Umlati dan Petrus Kasihiw ‘ARUS’ berjanji akan mendorong Rencana Tata Ruang Wilayah Di Provinsi Papua Barat Daya jika terpilih nanti.
Hal itu disampaikan Calon Wakil Gubernur Petrus Kasihiw ketika debat publik ke tiga yang digelar KPU PBD dan disiarkan secara nasional oleh INewsTV di Hotel Vega Kota Sorong, Rabu (20/11/2024).
Menurutnya dalam setiap pembangunan harus mengawali dengan pembuatan RTRW mulai dari sisi spasial (ruang) di seluruh daerah di Papua Barat Daya.
“Setiap daerah di Papua Barat Daya memiliki perbedaan serta tantangan yang harus dipetakan secara bijak di RTRW, sehingga bisa menghindar terjadinya konflik di kalangan masyarakat,” ungkap Piet
Menurutnya, RTRW antara Sorong Selatan dan Maybrat berbeda sebab di sana ada sungai serta kultur yang berbeda-beda.
“Kita harus bisa petakan ruang yang bisa dipakai untuk publik (wisata) dan kita juga harus siapkan ruang konservasi, kemudian kita harus atur sepanjang hilir sungai jarak 50 meter tak boleh digunakan serta dibuat aktivitas apapun di areal tersebut,” jelasnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga akan lakukan evaluasi kepada setiap izin usaha kelapa sawit yang berada di Papua Barat Daya.
“Kita evaluasi buat kelapa sawit agar tidak hanya menggunakan ruang secara masif, tapi dia harus bisa menanam kembali areal yang sempat dia beraktivitas,” tegasnya.
Ia berjanji, dalam RTRW Provinsi Papua Barat Daya dan Kabupaten/Kota akan ada evaluasi besar-besaran buat izin usaha kelapa sawit.
Sementara Calon Gubernur PBD nomor urut 1, Abdul Faris Umlati kepada awak media usai debat publik mengatakan agar masyarakat Papua Barat Daya untuk memilih pasangan yang pasti menang.
“Pilihlah pasangan yang pasti menang pada 27 November 2024. Satu untuk semua dan semua untuk satu,” ucapnya.
