Merauke, Matapapua.com – Pemerintah Provinsi Papua Selatan mengalokasikan Rp14,5 miliar guna membiayai kebutuhan atlet Papua Selatan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh Provinsi Sumutera Utara yang digelar September 2024.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua Selatan, Soleman Jambormias di Merauke Kamis (18/7) mengatakan bahwa anggaran untuk pembiayaan atlet pada PON XXI 2024 di Aceh Sumutera Utara sudah dicairkan sebesar Rp14,5 miliar.
Dia mengatakan bahwa anggaran tersebut lebih difokuskan untuk pembiayaan kebutuhan official, pemain dan manajer cabang olahraga atau cabor yang mengikuti PON.
“Official serta pendamping dikurangi untuk efisiensi anggaran lantaran atlit yang mengikuti PON hanya 32 orang sehingga yang nantinya berangkat sekitar 90 orang termasuk manajer, pelatih dan lainnya,” ujarnya
Dikatakan bahwa anggaran PON sudah dicairkan untuk pemusatan latihan (TC) sebesar Rp4,8 miliar. Dan akan diberikan kepada 18 cabang olahraga untuk membelanjakan peralatan dan kebutuhan lainnya.
Pekan ini, kata dia, pengurus sekitar dua sampai tiga orang akan ditunjuk untuk berangkat ke tempat TC masing-masing cabor. Ada yang Yogyakarta, Surabaya, Jayapura dan Jakarta untuk melihat secara langsung bagimana kondisi TC disana dan peralatan apa saja yang mau dibeli guna menunjang pelatihan atlet.
“Dengan anggaran sebesar Rp4,8 miliar ini diharapkan target kita tercapai walaupun tidak muluk-muluk lantran baru ikut PON. “Kita berharap pula bagi pengurus yang ada disetiap cabor bahwa ini uang negara jadi pertanggung jawabannya itu harus cepat, tepat dan jelas,” ungkapnya.
Soleman menyampaikan bahwa pihaknya sudah menandatangani kerjasama dengan penerbangan Garuda Indonesia untuk pembiayaan transportasi termasuk nantinya ke Aceh-medan, harga tiket yang ditetapkan untuk pulang pergi sekitar Rp15 juta.
“Kalau kita tidak lakukan Kerjasama itu harga tiket diatas Rp15 juta, tapi karena kita sudah Kerjasama harga tiketnya Rp15 juta,” katanya
Soleman menyebut, dari 18 cabor yang ada, ditargetkan meraih 12 medali emas, lantaran dari 12 atlit ini pada PON XX lalu meraih medali emas. Sehingga 12 atlit itu ditargetkan meraih medali emas, sementara yang lain itu bisa lebih.
“Kami tidak mengontrak atlit dari luar Papua Selatan, tidak sama sekali, kita seleksi benar 32 orang atlit ini benar-benar orang asli Papua Selatan, sudah dipastikan semuanya sudah terdaftar, sudah sah untuk persiapan PON XXI Aceh-Sumut,”tambah dia.
Discussion about this post