Matapapua – Sorong : Paritrana Award merupakan penghargaan dari pemerintah yang diinisiasi oleh Kementerian koordinator bidang pembangunan manusia dan kebudayaan bersama BPJS Ketenagakerjaan dan didukung oleh Kementerian Ketenagakerjaan serta Kementerian Dalam Negeri yang akan memberikan apresiasi kepada pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten, badan usaha skala besar, dan usaha-usaha menengah serta usaha kecil menengah (UKM) yang teraktif mendukung dan berkomitmen penuh dalam pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan Paritrana Award ini untuk yang ke-4 kalinya pemerintah bersama BPJS Ketenagakerjaan terus berkomitmen meningkatkan jumlah kepesertaan jaminan sosial Ketenagakerjaan, juga menilai kepatuhan pemerintah Provinsi, Kabupaten, Kota, badan usaha skala besar, badan usaha skala menengah, dan badan usaha skala kecil menengah UKM terhadap pelaksanaan peraturan jaminan sosial ketenagakerjaan, dengan terus memberikan penghargaan.
” Pada kesempatan ini saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua peserta, Pemerintah daerah, pengusaha UKM yang terlibat dalam acara penghargaan jaminan sosial ketenagakerjaan sebagai Paritrana Award tahun 2020 penghargaan ini, saya juga sampaikan kepada seluruh panitia dan tim penilai dari Kementerian koordinator bidang pembangunan manusia dan kebudayaan Kementerian ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan yang sudah bersama-sama mengawal jalannya pelaksanaan penghargaan ini ” kata Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Kamis (9/9).
Di era covid 19 ini perlindungan jaminan sosial Ketenagakerjaan menjadi sangat penting dalam meningkatkan rasa aman saat bekerja serta memberikan kepastian keberlangsungan kehidupan keluarga para pekerja jika terjadi di sesuatu yang tidak diinginkan.
” Program jaminan sosial Ketenagakerjaan meliputi Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKm) Jaminan Hari Tua (JHT) Jaminan Pensiun (JP) juga akan segera akan ditambahkan dengan perlindungan yang lebih lengkap, yakni jaminan kehilangan pekerjaan diharapkan perlindungan dari negara melalui BPJS Ketenagakerjaan semakin lengkap dan dapat melindungi seluruh pekerja di Indonesia ini dengan baik ” ujarnya
” Pandemi Covid-19 19 yang masih berlangsung telah menyebabkan dampak di sektor kesehatan ekonomi dan ketenagakerjaan, pemerintah terus melakukan langkah-langkah untuk menjaga keberlangsungan pertumbuhan ekonomi salah satu langkah membantu memenuhi kebutuhan masyarakat pekerja adalah dengan memberikan Bantuan Subsidi Uang (BSU) sebesar Rp500.000 selama 2 bulan atau dengan total penerimaan Rp1.000.000 perorang, ini ditargetkan kepada ada 8,9 juta pekerja dari seluruh Indonesia, ini diharapkan dapat meringankan beban para pekerja untuk menjalani kehidupan yang penuh tantangan di era pandemi covid 19 ” jelasnya.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia Bapak Muhadjir Effendi mengatakan Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) pada undang-undang nomor 40 tahun 2004 sebagai perwujudan kehadiran negara dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia, yakni badan penyelenggara jaminan sosial Ketenagakerjaan atau BPJS Ketenagakerjaan ditunjuk untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat pekerja.
” UUD nomor 40 tahun 2004 mengatakan sebagai perwujudan kehadiran negara dalam meningkatkan kesejahteraan, maka dibentuk badan penyelenggara jaminan sosial Ketenagakerjaan atau BPJS Ketenagakerjaan, yang mana jika terjadi resiko kecelakaan sehingga mengakibatkan meninggal dunia, maupun persiapan memasuki hari tua dan pensiun serta risiko kehilangan pekerjaan, pemerintah hadir untuk membantu meringankan beban masyarakat ” ujar Muhadjir
” Pemerintah juga telah menerbitan kebijakan dan regulasi untuk mendukung perluasan kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan guna mewujudkan jaminan sosial ketenagakerjaan yang menyeluruh kepada masyarakat untuk menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan, agar ketika terjadi hal yang tidak diinginkan pemerintah hadir membantu ” tambahnya.
Menteri Ketenagakerjaan Indonesia Ida Fauziyah dalam sambutanya memberikan apresiasi kepada Gubernur Bupati Walikota pimpinan badan usaha pemilik usaha kecil menengah yang mendapatkan penghargaan Paritrana Award yang mana penghargaan ini sudah memasuki yang ke-4 prestasi yang telah diraih agar supaya terus di jaga dan diimplementasikan dengan baik kedepannya.
” Ajang jaminan sosial Ketenagakerjaan Paritrana Award yang kini sudah memasuki tahun ke-4, Saya ingin juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam gelaran penghargaan paritrana Award mulai dari sosialisasi ke daerah-daerah hingga proses penilaian, Kami mengucapkan selamat kepada Gubernur Bupati Walikota pimpinan badan usaha pemilik usaha kecil menengah yang merupakan nominasi penghargaan ini tentu saja kami menitipkan pesan agar prestasi yang telah diraih supaya terus dijaga dan diimplementasikan dengan baik untuk mendorong perluasan perlindungan jaminan sosial Ketenagakerjaan kedepanya lebih meningkat ” ucap Ida.
Direktur Utama BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo mengatakan dalam laporanya penghargaan Ini sudah memasuki yang keempat pertama kali digelar pada tahun 2017 dan setiap tahun jumlah semakin meningkat, pada tahun 2020 terdapat 34 provinsi yang ikut meramaikan penghargaan ini.
” Dari 34 provinsi, total 514 Kabupaten kota di Indonesia, 683.000 pemberi kerja badan usaha, peserta BPJS Ketenagakerjaan panitia tingkat provinsi adalah menyeleksi 124 kabupaten kota, 123 usaha skala besar, 157 badan usaha menengah, 34 UKM selanjutnya seluruh kandidat diseleksi oleh panitia tingkat pusat dan maju ke tahap akhir yaitu tahap wawancara terdapat 7 provinsi, 8 kabupaten kota, 9 badan usaha skala besar, dan 9 badan usaha menengah pada tahap wawancara pada kandidat bersaing dalam memaparkan gagasan pesan kebijakan dan inovasi yang dilakukan pada tim juri ” kata Anggoro Eko Cahyo.
BPJS Ketenagakerjaan turut bersimpati pada pelaku usaha dan masyarakat luas yang terdampak, untuk itu BPJS Ketenagakerjaan berperan aktif mendukung upaya pencegahan dan penanganan pandemi Covid-19 dengan ikut serta memberikan bantuan seperti program vaksinasi bantuan langsung kepada perusahaan.
” Selain memberikan bantuan vaksinasi dan bantuam langsung kepada perusahaan, BPJS Ketenagakerjaan juga melaksanakan pelayanan dengan mengikuti protokol kesehatan dengan mengedepankan pelayanan tanpa kontak fisik yang lebih mudah lebih cepat dan tentu lebih aman, pemerintah sangat concern terhadap perlindungan jaminan sosial Ketenagakerjaan, agar seluruh pekerja terlindungi oleh BPJS Ketenagakerjaan ”
Pemberian penghargaan diberikan secara virtual yang terdiri dari 5 kategori yaitu usaha kecil mikro, perusahaan menengah, perusahaan besar, Pemerintah Kabupaten Kota, Pemerintah Provinsi. Nominasi usaha kecil mikro, kepada 3 UKM terbaik yang pertama dari Jawa Tengah wingko babat cap kereta api, kedua dari Jambi kopi Ayu ras Jambi, ketiga dari Papua Aru biak masing-masing akan mendapatkan apresiasi berupa kendaraan operasional roda dua.
Nominasi kategori perusahaan menengah, terbaik 3 Rumah Sakit Nahdlatul Ulama Tuban, mendapatkan piala piagam dan kendaraan operasional roda empat, terbaik 2 Politeknik Harapan Bersama Tegal mendapatkan piala piagam dan kendaraan operasional roda empat dan terbaik 1 PDAM Tirta Sembada Sleman mendapatkan piala piagam dan kendaraan operasional roda empat.
Nominasi kategori perusahaan besar PT terbaik 3 adalah koperasi kredit Cu lantang Tipo, mendapatkan piala piagam dan kendaraan operasional roda empat, terbaik 2 jatuh kepada PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat Bank Nagari selamat mendapatkan piala piagam kendaraan operasional roda empat, terbaik 1 jatuh kepada PT Kuala Pelabuhan Indonesia mendapatkan piala piagam dan kendaraan operasional roda empat.
Dominasi Pemerintah Kabupaten. Pemerintah Kota, nominasinya adalah terbaik 3 jatuh kepada Bekasi mendapatkan piala piagam dan kendaraan operasional roda empat, terbaik 2 pada Kota Tangerang Selatan mendapatkan piala piagam dan juga kendaraan operasional roda empat selanjutnya terbaik 1 kepada Kabupaten Raja Ampat.
Pemerintah Provinsi dominasi terbaik 3 jatuh kepada Sulawesi Utara, mendapatkan piala piagam dan kendaraan operasional roda empat, terbaik 2 jatuh kepada Papua Barat mendapatkan piala piagam-piagam dan kendaraan operasional roda empat, peringkat 1 jatuh kepada Yogyakarta mendapatkan p piala piagam dan kendaraan operasional roda empat.
