Merauke, Matapapua.com - Komisi Pemilihan Umum atau KPU di wilayah Papua Selatan memusnahkan sejumlah surat suara yang rusak menjelang pencoblosan Pilkada serentak 27 November 2024.
Hal itu dilaporkan dari masing-masing koordinator wilayah Desk Pemilu di Kabupaten Mappi, Asmat dan Boven Digoel via zoom meeting dengan Asisten I Setda Provinsi Papua Selatan, Agustinus Joko Guritno di Posko Desk Pemilu provinsi setempat di Hotel Halogen Merauke, Selasa (26/11) malam.
Zoom meeting itu juga diikuti oleh Pj Gubernur Papua Selatan, Komjen Pol (Purn) Rudy Sufahriadi dan Pj Sekda Maddaremmeng sekira pukul 19.30 WIT.
Melalui zoom meeting, kesiapan Pilkada di Kabupaten Mappi dilaporkan oleh Kasubag Kesra Biro Pemerintahan, Otsus dan Kesejahteraan Sosial Setda Provinsi Papua Selatan, Jansen Jandri.
Jandri melaporkan bahwa surat suara sisah untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur sebanyak 217 surat suara yang rusak.
Selanjutnya, surat suara untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati yang rusak delapan lembar.
Kemudian terkait pendistribusian logistik Pemilu, kata Jandri, ketika dicek kembali ada empat titik yang belum memberikan kepastian.
"Namun, setelah kami cek ke teman-teman Desk Pemilu Kabupaten Mappi ada empat distrik yaitu Distrik Senaha, Saneh, Benyamu dan Distrik Erera yang belum berikan kepastian,"kata Jandri.
Lanjut Jandri, pendistribusian logistik Pemilu baru tersalurkan ke empat distrik tersebut sekitar pukul 19.05 WIT. Surat suara pemilu sudah terdistribusikan ke semua distrik yang di Kabupaten Mappi.
Menanggapi pemusnahan surat suara yang dimusnahkan di Mappi,Kabag Perencanaan Data dan Informasi Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Papua Selatan, Yuliana Handayani menjelaskan, pemusnahan surat suara yang rusak itu dilaksanakan dengan cara dibakar di halaman Kantor KPU Mappi pada pukul 16.00 WIT.
"Berita acara pemusnahan Nomor 107/PP.093/Berita Acara/2024. Pemusnahan disaksikan oleh Ketua KPU Mappi dan Ketua Bawaslu Mappi,"ujarnya.
Kemudian, perkembangan kesiapan Pilkada di Kabupaten Asmat dilaporkan oleh koordinator wilayah (korwil) IV Desk Pilkada Asmat, Staf Ahli Gubernur Papua Selatan Wileem A Dacosta.
Wileem melaporkan bahwa pada pukul 20.00 WIT Desk Pilkada Kabupaten Asmat bakal melakukan pemusnahan surat suara lebih sebanyak 37 lembar untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati, sementara tiga surat suara untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang rusak.
"Pemusnahan dihadiri oleh pemerintah, kepolisian, KPU Kabupaten Asmat dan Bawaslu kabupaten setempat serta unsur kejaksaan didepan halaman Kantor KPU Kabupaten Asmat dengan cara dibakar,"kata dia.
Selanjutnya, kata Wileem terkait logistik pemilu semuanya sudah disalurkan ke 25 distrik yang ada di Asmat dan penyalurannya sudah dilanjutkan ke masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Sementara perkembangan kesiapan Pilkada di Kabupaten Boven Digoel
Staf Ahli Gubernur Provinsi Papua Selatan, Agus Kurniawan. Agus melaporkan langsung dari Gudang Logistik KPU kabupaten setempat bahwa telah dilakukan perhitungan surat suara yang rusak dan lebih.
Selanjutnya, menurut Agus proses penandatanganan berita acara baik dari KPU Kabupaten Boven Digoel maupun dari Kapolres kabupaten setempat. Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar.
Dalam laporannya, Agus mengatakan surat suara pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang rusak empat lembar, sedangkan surat suara pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang lebih sebanyak 10 lembar.
Lanjut dia, total surat suara pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang dimusnahkan sebanyak 14 lembar.
Kemudian, menurut dia, untuk rekapitulasi suarat suara pasangan calon bupati dan wakil bupati yang rusak sebanyak 419 surat suara, sementara surat suara untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati yang lebih sebanyak 278 lembar.
Dia menambahkan, total surat suara pasangan calon bupati dan wakil bupati yang dimusnahkan di Kabupaten Boven Digoel sebanyak 697 lembar.
