Matapapua-Maybrat: Ketua Barisan Pemuda Nusantara (Bapera) Kabupaten Maybrat, Kornelius Kambu menilai kepala daerah yang mampu merangkul lawan politik pada pesta demokrasi pilkada di tanah Papua hanya Bupati Maybrat, Dr. Bernard Sagrim.
Penilaian tersebut karena Bupati Maybrat memberikan jabatan strategis kepada kelompok lawan politik. Melihat hal tersebut, dirinya ingin mengambil hikmah yang dilakukan Bupati Maybrat tersebut guna bersatu membangun Kabupaten ini agar kedepan jauh lebih maju.
“Bupati Maybrat ini tidak pernah membuat perbedaan politik sehingga ia telah memberikan jabatan strategis kepada semua orang di Tiga suku besar di Kabupaten Maybrat Ayamaru, Aitinyo dan Aifat (A3). Semua mendapat jabatan. Kalau mau melihat ego saja, pasti sosok Bernard Sagrim tidak mungkin berikan jabatan kepada lawan politik. Tapi karena memiliki jiwa merangkul, maka Bernard memberikan pemerataan jabatan,” tutur Kornelius, Rabu (6/7/2022).
Dirinya menambahkan, tokoh yang mampu mengakhiri konflik di Kabupaten Maybrat dan merangkul seluruh masyarakat adalah Bernard Sagrim dengan berbagai cara yang tepat.
“Saya melihat bahwa Bupati sudah banyak berbuat baik kepada seluruh masyarakat A3 tapi akhir-akhir ini banyak yang sudah melupakan perbuatannya,” beber Kornelius.
Dirinya berharap agar para pejabat publik mampu menerapkan semboyan Tut Wuri Handayani, di depan memberikan teladan, di tengah memberikan ide dan di belakang memberikan dorongan. Oleh sebab itu, dirinya berharap agar masyarakat Kabupaten Maybrat harus memiliki semangat persatuan dan hindari perbedaan pendapat.
“Saya minta agar pejabat publik baik itu birokrat, politisi dan lainnya harus mengambil arti dari Tut Wuri Handayani. Itu yang sangat penting sehingga persatuan tetap ada agar tidak terjadi perpecahan,” tutupnya.
Discussion about this post