Matapapua – Aimas : Rapat Koordinasi percepatan pembangunan dan pemasangan Base Transceiver Station (BTS) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia diselenggarakan oleh dinas komunikasi dan informatika (Kominfo) Kabupaten Sorong, pemasangan BTS ini guna meningkatkan layanan jaringan internet untuk seluruh wilayah yang ada di kabupaten Sorong.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Sorong, Marthen Nebore M. Si., mengatakan pemasangan BTS ditargetkan oleh kementrian Kominfo sesuai data sebanyak 170 BTS, yang sudah selesai dibangun sebanyak 16 titik.
” Target yang kita sesuaikan dengan list yang sudah dikeluarkan oleh Kementrian Kominfo sebanyak 170, kemudian pekerjaannya sudah berjalan sesuai dengan jadwal pekerjaannya, sementara ini kita fokus dulu di 16 titik, yakni di distrik Makbon, distrik Sorong dan distrik Aimas” kata Kadis Kominfo Marthen Nebore, Kamis (8/7).
” Pembagunan BTS ini dilakukan untuk seluruh Indonesia, Kabupaten Sorong menjadi tempat pertama pembangunan yang diprioritaskan oleh Kementerian Kominfo, yang akan diselesaikan secepatnya, karena ini semua diperuntukan kepada daerah 3T diwilayah Papua Barat” tambahnya.
Kendala yang dihadapi dalam menjalankan pembangunan merupakan keterlambatan administrasi dari beberapa kampung atau distrik, tetapi itupun tidak berdampak dalam menyelesaikan pemasangan BTS.
” Kita menjelaskan kemasyarakat itu dengan baik ketika masyarakat itu mau menerima berartikan tidak ada permasalahan, dari pihak perusahaan itu akan dikawal oleh masyarakat, masyarakat berupaya melakukan bantuan yang berupa pengawalan dari awal pembangunan sampai selesai, sebelum mengawali pembangunan terlebih dahulu melaksanakan rektual sesuai dengan tradisi kampung tersebut ” ucap Martin.
Kehadiran menara ini juga bukan untuk menjawab kebutuhan komunikasi dan akses internet masyarakat dan tidak ada intervensi dalam pembangunan proyek TBS Ini.
