Matapapua-Maybrat: Guna menormalkan harga sembako di Kabupaten Maybrat Papua Barat, Kepala Dinas Perdagangan setempat, Arius Jitmau berjanji akan melakukan sosialisasi kepada para pedagang agar menyamakan harga sembako sesuai dengan harga biasanya. Hal ini dikatakannya, karena para pedagang menetapkan harga dagangan berdasarkan keinginan sendiri.
“Sejauh pengamatan saya, harga sembako di Maybrat ini tidak sama. Ada yang tetapkan harga sesuai keinginan sendiri. Nah ini menjadi PR buat saya untuk melakukan sosialisasi dari tingkat Distrik sehingga harga sembako harus sama,” Janji Arius, Kamis (19/8/2021).
Kepala Dinas yang baru dilantik beberapa bulan lalu ini berkomitmen karena pandemi Covid-19 membuat ketahanan pangan masyarakat semakin menghambat sehingga dirinya berupaya guna menormalkan harga pasaran sembako menjadi stabil.
“Apalagi pandemi ini belum tahu kapan berakhir, lalu masyarakat dibebani dengan harga sembako yang semakin melonjak. Jadi saya berkomitmen sehingga menstabilkan harga sembako di Maybrat,” tuturnya.
Dirinya menambahkan, mengingat akses transportasi darat dari Sorong – Maybrat sangat mendukung maka harga sembako harus normal. Namun hal ini perlu melakukan waktu untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama pelaku usaha.
“Bupati Maybrat sudah perbaiki jalan menjadi bagus. Kendaraan keluar masuk Maybrat sangat lancar. Kenapa sehingga pelaku usaha tidak samakan harga sembako? Nah hal ini harus membutuh waktu untuk melakukan pemahaman yang baik kepada masyarakat terutama pelaku usaha,” tambahnya.
Dirinya menghimbau kepada seluruh pedagang di Kabupaten Maybrat agar dapat menyesuaikan harga sembako yang seperti biasanya. Mengingat pandemi yang semakin meningkat akan mempengaruhi perekonomian masyarakat.
