Jaga Kehandalan Mesin PLTMG, PLN Sorong Berlakukan Pemadaman Listrik 10 Jam

Screenshot 20220324 092520

Screenshot 20220324 092520

Matapapua Sorong : Sebagai wujud upaya menjaga kehandalan mesin pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG) PLN yang dioperasikan untuk melayani masyarakat, PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sorong berencana melakukan pemadaman listrik total dalam dirasa panjang selama 10 jam ditanggal 27 Maret 2022 dimulai pukul 22.00 malam WIT hingga tanggal 28 Maret 2022 pukul 08.00 pagi WIT.

Kepala PLN UP3 Sorong, Martha Adi Nugraha menerangkan, pemadaman listrik total ini menjadi bagian dari usaha menjaga pasokan listrik secara berkelanjutan, sebab kata Martha Adi Nugraha, di Sorong Raya pernah terjadi pemadaman listrik total dengan durasi panjang hingga 18 jam, sehingga untuk meminimalisir terjadinya pemadaman listrik dimaksud, PLN mengambil langkah-langkah strategis agar kehandalan mesin pembangkit terjaga.

” Pemeliharaan pembangkit merupakan kegiatan preventif yang bersifat rutin untuk menjaga performa pembangkit, agar tetap bekerja secara maksimal. Dalam pekerjaan pemeliharaan juga dilakukan peggantian Part-Part sekaligus screening total terhadap potensi-potensi yang dapat menyebabkan kegagalan operasi, benefit yang didapatkan dari pelaksanaan kegiatan di atas adalah agar meminimalisir terjadinya potensi padam atau black out yang disebabkan kegagalan pembangkit dan transmisi serta percepatan recovery time ketika terjadi padam ” kata Adi Nugraha, Kamis (24/3/2022).

Ditambahkanya kegiatan ini dilakukan pada malam hari agar tidak mengganggu kegiatan masyarakat, sehingga kegiatan produktif dan peribadatan masyarakat dapat tetap berlangsung dengan lancar.

” Dalam kegiatan pemeliharaan ini total personil yang disiagakan sebanyak 70 orang guna memastikan pekerjaan selesai tepat waktu, dan di harap kepada masyarakat agar semua alat-alat elektronik agar di isi daya nya 100% (Handphone, Laptop), menyiapkan penerangan sementara (Emergency Lamp), dan apabila menggunakan penerangan dari lilin api agar diletakkan pada tempat yang aman, stok air agar dilakukan pengisian untuk keperluan di malam hari, mengunci pintu rumah, pagar untuk keamanan ” ucapnya

Lebih lanjut kata Martha Adi Nugraha, pihak PLN telah berkoordinasi dengan semua pemangku kepentingan untuk membantu PLN dalam mendukung pengerjaan pemeliharaan listrik dimaksud, dan warga diminta untuk menyiapkan segala kebutuhan yang berhubungan dengan pemanfaatan tenaga listrik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Leave a comment