Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Maybrat menyelenggarakan sosialisasi uji kompetensi jabatan fungsional dan penyusunan satuan kerja perawat sehingga para perawat Maybrat bisa berhasil pada saat mengikuti uji kompetensi nantinya. Mengingat hal tersebut merupakan sebagian syarat untuk pengusulan kenaikan pangkat. Sosialisasi tersebut diselenggarakan di Ayamaru Kabupaten Maybrat, Jum’at (14/8/2020).
Ketua PPNI Provinsi Papua Barat, DR. Naomi Netty Howay, S.Km.M.Kes mengaku bahwa para perawat Maybrat hingga saat ini belum melakukan pengusulan kenaikan pangkat karena diperhambat oleh persyaratan yang belum dipenuhi seperti belum memiliki sertifikat uji kompetensi perawat.
Oleh karena itu, dirinya berharap agar melalui sosialisasi tersebut, para perawat Maybrat dapat memahami materi, sehingga dapat mengikuti uji kompetensi secara baik.
“Kami PPNI Papua Barat bekerja sama dengan PPNI Maybrat agar sosialisasi dan pelatihan ini segera dilakukan sehingga membantu perawat kami bisa melakukan pengusulan kenaikan pangkat,” terang Naomi.
Sementara itu, ketua PPNI Kabupaten Maybrat, Nikanor Kocu optimis bahwa melalui sosialisasi dan pelatihan yang telah dilakukan, maka semua perawat Maybrat akan berhasil pada saat mengikuti uji kompetensi jabatan fungsional sehingga kesejahteraan dapat terpenuhi dengan baik.
“Selama ini kami semua perawat Maybrat belum melakukan pengusulan kenaikan pangkat karena aturan yang semakin ketat. Dan baru pertama kali kami mengikuti sosialisasi dan pelatihan tersebut,” kata Nikanor.
Pelatihan yang dilakukan PPNI tersebut berlangsung selama Dua hari terhitung sejak hari Jum’at hingga Sabtu, dan dapat diikuti oleh para perawat Maybrat dengan antusias.
