Matapapua – Aimas : Pandemi Corona yang meluas ke berbagai daerah masih berlanjut, sejumlah langkah diambil pemerintah disampaikan kepada masyarakat untuk meminimalisir penularan COVID-19 ke setiap orang terutamanya untuk menjaga jarak untuk tidak mudah tertular virus yang menyebabkan 939.436 kasus di seluruh dunia di mana 14.405 orang dinyatakan sembuh.
Berkenaan dengan anjuran pemerintah untuk sosial distanting yang berdampak pada pelaksanaan ibadah bagi masyarakat juga telah diimbau, untuk tidak melaksanakan berbagai bentuk ritual ibadah dengan banyak melibatkan orang banyak, agar dipatuhi termasuk imbauan oleh MUI maupun Dewan Majelis Indonesia dan ditindaklanjuti oleh DMI Kabupaten Sorong.
DMI Kabupaten Sorong, Mohammad Said Noer mengatakan, dengan mengimbau umat Islam dan pengurus Masjid agar sementara waktu untuk tidak mengerjakan salat berjamaah baik salat fardhu 5 waktu, maupun baik salat jamaah tiap pekannya sesuai imbauan DMI Kabupaten Sorong.
” Karpet-karpet di dalam masjid selalu di gulungkan, kalau bisa setiap hari itu dilakukan pembersihan lantai menggunakan desinfektan agar tetap kelihatan bersih. Kalau pun mereka melakukan salat di masjid perlu dilakukan jaga jarak, mungkin orang yang sedang dalam perjalanan mendengar adzan dan yang bersangkutan mampir ke masjid salat lah jaga jarak, selagi orang yang kebetulan lewat dan ingin melakukan salat kita tidak bisa halangi ” kata Said Noer, Jumat (3/4).
Jika kondisi COVID-19 berangsur membaik maka semua umat Islam bisa kembali menunaikan shalat berjamaah sesuai syariat Islam
