Matapapua – Aimas : Wujud kepedulian pemerintah Kabupaten Sorong dibidang pendidikan, terutama agar memberikan sumbangsih pemikiran dan tenaga ataupun penyiapan sumber daya manusia untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, digagas hadirnya Fakultas Kedokteran UNIPA ditahun 2010 hingga dimulainya perkuliahan ditahun 2014, seiring berjalannya waktu proses penyiapan lahan dan gedung dekanat juga ruang perkuliahan dapat terealisasi ditahun 2020, komitmen ini tidak akan terwujud jika tidak adanya dukungan semua pihak terutama pemerintah daerah Kabupaten Sorong.
Gubernur Papua Barat, Dr Dominggus Mandacan mengatakan Fakultas Kedokteran UNIPA yang pada tahun 2014 mulai menyelenggarakan pendidikan strata satu ini berjalan dengan baik, hingga saat ini telah menerima 5 angkatan mahasiswa.
” Harapannya kampus ini akan terus berkembang, dukungan dari Pemerintah Daerah Provinsi Papua Barat mengkoordinir pemerintah Kabupaten di Papua Barat melalui dana hibah otonomi khusus telah dilaksanakan selama 2 tahun sejak tahun 2018, hingga saat ini dengan jumlah sebanyak Rp24 Miliar pertahun untuk operasional pengembangan fakultas kedokteran UNIPA, dengan demikian harapan besar, Fakultas Kedokteran UNIPA akan melahirkan calon-calon dokter muda yang dapat mengambil bagian dalam pengabdiannya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Papua Barat” kata Dominggus Mandacan, Rabu (18/3).
Bupati Sorong, Dr. Jonhy Kamuru SH.M.Si mengatakan pemerintah daerah Kabupaten Sorong secara resmi telah menghibahkan lahan dan gedung pada saat wisuda diakhir tahun 2019 lalu, tepatnya di bulan November, hibah tanah seluas 149 hektare dimaksudkan guna pengembangan kampus serta hibah gedung dekanat dan ruang perkuliahan yang telah diresmikan, serta komitmen Pemda untuk membangun jalan tembus ditahun ini.
“Bangunan ini membutuhkan dana lebih kurang sekitar Rp100 miliar dengan beberapa gedung, Saya pikir semua ini terintegrasi secara baik komitmen Pemerintah Daerah, komitmen dari pihak UNIPA, Pak Rektor, yang paling penting itu komitmen dari pemerintah pusat kalau mereka komitmen betul membangun Tanah Papua, menjadi lebih baik, dengan mereka menyiapkan alokasi dana untuk memfasilitasi pasti akan luar biasa maju ” kata Johny Kamuru.
Rektor UNIPA Jacob Manusawai mengatakan pengembangan Fakultas Kedokteran UNIPA kedepannya akan memiliki master plan, diantaranya pendidikan kedokteran, Kedokteran Gigi, kesehatan masyarakat, kebidanan, kelompok ini akan menjadi satu rumpun.
” Itu kedepan kita baru mulai dengan fakultas kedokteran sebagai cikal bakal, jadi kita ikut waktu saja, dengan penunjangan keadaan yang kurang itu ya sudah biasa karena kita kan baru, dan itu semua perlu proses dan bertahap, yang penting prinsipnya kita mulai dulu, yang sulit itu kita mendapatkan izin, dosen yang cukup dan prasarana itu yang sulit ” kata Jacob.
Dengan fasilitas kampus dan gedung baru fakultas kedokteran UNIPA akan terus berbenah dan berkembang menjadi salah satu fakultas kedokteran yang mampu bersaing guna peningkatan pemberian pelayanan jasa yang maksimal bagi masyarakat di tanah Papua.
Dengan diresmikannya gedung dekanat dan ruang perkuliahan Fakultas Kedokteran Universitas Papua sekaligus menandakan berakhirnya proses perkuliahan yang selama ini dipusatkan di gedung RSUD Rujukan Kabupaten Sorong dikilometer 22,5 Aimas.
Discussion about this post