Matapapua-Maybrat: Pimpinan dan staf Puskesmas Ayamaru Timur Kabupaten Maybrat Provinsi Papua Barat memperingati hari anak sedunia ke-68 yang dicanangkan pada tanggal 20 November 1954 dan HUT Puskesmas Ayamaru Timur ke-1 yang telah diresmikan oleh mantan Bupati Maybrat, Dr. Bernard Sagrim sejak tanggal 12 November 2021 lalu.
Guna meriahkan kedua hari jadi tersebut, pihak Puskesmas setempat menyelenggarakan berbagai jenis kegiatan di halaman Puskesmas setempat, Selasa (22/11/2022).
Kegiatan yang dilakukan tersebut diantaranya senam sehat dihadiri anak-anak TK/PAUD, SD dan SMP, dewan guru serta kepala Kampung, kepala Distrik Ayamaru Timur, Babinsa Ayamaru Timur, masyarakat dan tenaga kesehatan puskesmas setempat. Selain senam sehat, dilakukan kampanye imunisasi, sosialisasi rumah imunisasi, pemberian Kartu BPJS Kesehatan oleh Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Maybrat dan juga pemberian piagam penghargaan kepada semua lintas sektoral yang telah mendukung cakupan capaian program dari Puskesmas Ayamaru Timur.
“Lintas sektoral yang kami berikan penghargaan seperti kader Posyandu, Kepala Kampung, Kepala Distrik, tokoh masyarakat, tokoh agama, kepala sekolah baik PAUD, TK, SD, SMP , Bayi sehat, ibu hamil yang rutin Melakuakan ANC, Ibu menyusui bayi dengan Asi Ekkusif selama 6 bulan, bayi balita yang yang telah mendapatkan imunisasi dasar lengkap, pegawai Puskesmas Teladan, Cakupan tertinghi Puskesmas dan Program favorit, ini semua di berikan sebagai apresiasi kami dari puskesmas kepada mereka sebagai bentuk ucapan terima kasih karena mereka sudah banyak membantu kami dalam semua program di luar Gedung,” terang Kepala Puskesmas Ayamaru Timur, dr. Dance Sraun.
Dirinya mengaku bahwa akan melakukan evaluasi terkait cakupan program kerja tahun 2022 sehingga meningkatkan program kerja menjadi jauh lebih maksimal pada tahun 2023 mendatang. Hal ini dikatakannya bahwa program kerja puskesmas yang dipimpinnya telah bekerja sama dengan semua sektor dan kerja sama tersebut akan dilakukan secara berkelanjutan.
“Kerja sama kami dengan lintas sektoral telah kami lakukan selama ini. Tanpa mereka (lintas sektoral, red) kami tidak bisa berbuat apa-apa. Jadi kami selalu bekerja sama dengan mereka,” tambahnya.
Setelah pembagian kartu BPJS Kesehatan sekitar 400 buah kepada Delapan kepala Kampung se-Distrik Ayamaru Timur, kepala Kantor, Irwan menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Maybrat agar segera mengurus kartu BPJS Kesehatan karena sangat penting dan membantu biaya pada saat melakukan pengobatan di Puskesmas maupun rumah sakit. Dirinya menjelaskan bahwa persyaratan dalam pengurusan kartu BPJS Kesehatan sangat mudah hanya menyertakan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP).
“Jangan masyarakat sudah sakit baru urus kartu BPJS Kesehatan. Itu akan rumit karena setelah terbitkan kartunya, maka akan aktif 1 bulan kedepan. Jadi sebelum sakit, harus urus memag kartu itu. Antisipasi lebih baik,” terang Irwan.
Dirinya melanjutkan, apabila terdapat masyarakat yang meminjam kartu BPJS Kesehatan orang lain untuk digunakan pada saat pengobatan dan ketahuan akan dipindahkan karena melakukan penipuan.
“Sudah menemukan ada masyarakat yang tidak punya kartu BPJS Kesehatan. Pada saat sakit dan pinjam kartu orang lain. Nah hal ini termasuk penipuan. Jika ketahuan, maka akan dipidanakan,” tegasnya.
kepala BPJS Menyampaikan apresiasi kepada Kepala Puskesmas Ayamaru Timur dan Staf Puskesmas yang secara langsung mengurus BPJS di 15 Kampung yang masuk wilayah kerja puskesmas Ayamaru Timur.
“Dari hasil kerja Puskesmas sehingga bulan lalu kami juga membagikan kartu BPJS kepada 7 Kampung sedistrik Ayamaru Timur Selatan dan hari ini kami hadir di sini karena kerja keras Kepala Puskesmas dan Tim,” terangnya
Momen tersebut mendapat apresiasi dan berbagai pihak karena sangat membantu untuk meningkatkan pelayanan kesehatan baik di dalam gedung maupun gedung.
Hal ini ditanggapi baik dari tokoh masyarakat, Bernadus Nauw mengaku bahwa sangat optimis mendukung program kerja Puskesmas Ayamaru Timur karena telah merasakan sentuhan pelayanan kesehatan dari Puskesmas setempat yang sangat mendekatkan diri dengan masyarakat.
“Selama ini kami sudah bersinergis dengan program kerja Puskesmas Ayamaru Timur karena pelayanannya sangat menyentuh sekali terhadap kebutuhan masyarakat terkait dengan kesehatan. Selain memberikan pengobatan namun diberikan juga sosialisasi bagaimana menjaga hidup sehat yang baik, benar dan teratur. Dan intinya pada dasarnya kami selalu mendukung program kerja tersebut,” tutur Bernadus.
Selain itu juga mewakili Kepala Distrik Ayamaru Timur, Agus Murafer menyatakan sikap bahwa sangat mendukung semua program Puskesmas tersebut karena untuk memperhatikan kesehatan masyarakat. Selain itu, dirinya memberikan apresiasi karena kegiatan dalam rangka memperingati hari anak sedunia dan HUT Puskesmas Ayamaru Timur terlaksana dengan baik.
“Kami dari Distrik Ayamaru Timur sangat mendukung 100 persen program yang dilakukan Puskesmas ini. Karena apapun program itu, tentunya untuk pelayanan kesehatan terhadap masyarakat. Dan menyangkut kesehatan, tentu semua manusia sangat membutuhkan. Nah oleh karena itu, semua program harus didukung dengan baik,” tegas Murafer
Hal ini ditanggapi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Maybrat melalui Kepala Bidang P2M, Nikolas Yumame merasa bangga karena program dan pelayanan Puskesmas Ayamaru Timur ini sangat maksimal karena melakukan berbagai inovasi baru menuju pada tingkat kesempurnaan sehingga dari Dinas Kesehatan memberikan apresiasi positif.
“Kegiatan-kegiatan seperti ini kami sangat apresiasi karena pelayanan kesehatan di wilayah Puskesmas Ayamaru Timur ini sudah maksimal. Ini yang kami harapkan agar kedepan semua Puskesmas di Kabupaten Maybrat bisa bekerja keras untuk meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat,” ungkap Nikolas Yumame.
Pada kesempatan tersebut, dirinya menyentil komentar-komentar di media sosial bahwa pelayanan kesehatan di Kabupaten Maybrat sangat rendah dan tidak dirasakan. Hal ini Nikolas Yumame secara tegas bahwa mengatakan bahwa informasi tersebut sangat keliru karena pelayanan kesehatan di Kabupaten Maybrat sudah maksimal dan telah mendapat penghargaan dari Kementerian Kesehatan dan WHO.
“Pelayanan di semua Puskesmas sudah maksimal kok masih ada yang berkomentar di media sosial bahwa belum merasakan pelayanan kesehatan. Itu komentar sangat tidak benar karena sangat terbukti bahwa Kabupaten Maybrat mendapat penghargaan dari Kemenkes karena pelayanan kesehatan sangat terbaik. Jadi informasi dari medsos itu hoax,” tegasnya.
Kegiatan yang dilakukan didukung oleh Unicef Provinsi Papua Barat, Komunitas cinta kesehatan Maybrat, Dinas Kesehatan, BPJS Kesehatan, PKK Kabupaten Maybrat, Kepala Distrik setempat, kepala Kampung dan para tokoh hingga berakhir dengan tertib dan meriah.