Petrogas (Basin) Ltd Memfasilitasi Pelatihan Bagi IRT di Kampung Arar

IMG 20200922 WA0030

IMG 20200922 WA0030

Matapapua – Arar : Selain mengeksplorasi kekayaan alam berupa minyak dan gas yang terkandung didalam perut bumi, perusahaan Kontraktor Kontrak Kerjasama (K3) dibawah SKK Migas Papua Maluku juga memiliki tanggung jawab sosial untuk membantu warga dalam bentuk program pemberdayaan guna meningkatkan keterampilan dan kecakapan hidup sebagai penopang kebutuhan ekonomi keluarga.

Senior Relation dan Communication Supervisor Petrogas (basin) Ltd, Hector Fonataba menyebutkan, berdasarkan usulan kegiatan Petrogas kepada SKK Migas Papua Maluku dan mendapat persetujuan, tanggung jawab sosial Petrogas kepada masyarakat berupa pelatihan pengolahan bahan makanan ikan menjadi bakso, bekerjasama dengan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Sorong, kegiatan ini bertujuan agar meningkatkan kompetensi Ibu rumah tangga di Kampung Arar sehingga dapat menopang perekonomian keluarga.

“SKK Migas Papua Maluku selaku pengawas K3S dibidang Hulu Migas telah menyetujui salah satu program pemberdayaan, dan manageman Petrogas menyambut hal ini dengan merealisasi program pemberdayaan dengan bekerjasama dengan pemerintah daerah Kabupaten Sorong dalam hal ini Dinas Koperasi dan UMKM, dimana kegiatan pelatihan pengolahan ikan menjadi bakso ini diperuntukkan bagi masyarakat kampung disekitar wilayah operasi Petrogas” terang Hector Fonataba, mewakili manageman Petrogas, Selasa (22/9) dikampung Arar, Distrik Mayamuk.

Wakil Bupati Sorong, Suka Harjono mengapresiasi komitmen perusahaan Petrogas dalam memberdayakan masyarakat melalui program tanggung jawab sosial perusahaan, hal ini begitu penting untuk menopang perekonomian keluarga, kedepan kata Suka Harjono, agar ada sinergi, koordinasi dan komunikasi sehingga program sosial dapat berjalan baik dan tidak terjadi tumpang tindih.

“Kami apresiasi komitmen perusahaan yang menyiapkan program pemberdayaan bagi warga khususnya diarea kerja perusahaan, kedepan kita tingkatkan sinergi dengan membangun koordinasi dan komunikasi yang baik, agar program yang direalisasi berjalan lancar dan tidak tumpang tindih, misalnya Petrogas membuat kegiatan pelatihan, nanti dinas juga membuat kegiatan serupa, inikan jadinya tidak efisien, kita harapkan semakin banyak kegiatan maka keterampilan masyarakat semakin meningkat” kata Suka Harjono.

Pelatihan pengolahan ikan menjadi bakso diikuti 30 Ibu rumah tangga dari kampung Arar, Distrik Mayamuk, Kabupaten Sorong, dengan durasi 2 hari kegiatan, pelatihan ini dilaksanakan karena latar belakang potensi ikan laut yang melimpah di Arar sehingga sangat tepat memberi bekal bagi Ibu rumah tangga di Kampung Arar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Leave a comment