Matapapua-Maybrat: Lingkungan Santo Matias Rasul Stasi Santa Maria Ayamaru Paroki Santo Albertus Agung Teminabuan Keuskupan Manokwari-Sorong, merayakan pesta pelindung yang pertama kalinya dan Lingkungan ini baru dibentuk sejak bulan Oktober 2021 lalu, sehingga berusia 7 bulan. Pada perayaan pesta pelindung Lingkungan Santo Matias Rasul ini dibawah sorotan tema “Melalui Pesta Pelindung Santo Matias Rasul, iman umat semakin kokoh dan menjalin kekompakan dalam terang injil”.
Perayaan pesta pelindung Santo Matias Rasul tersebut diawali dengan Misa dipimpin oleh Pastor Paroki setempat, Pater Zepto Trifon Polii,Pr. Dan menjadi kalender tahunan setiap tanggal 14 Mei
Dalam sambutannya, Pastor Paroki ini mengucapkan selamat kepada pengurus dan umat Lingkungan Santo Matias Rasul atas kerja sama yang baik sehingga dapat menyukseskan pesta pelindung Santo Matias Rasul dengan sukses dan berhasil.
“Ini merupakan pertama kali dilakukan pesta pelindung Lingkungan Santo Matias Rasul. Dan di dalam gereja Katolik, tidak menggunakan istilah Hari Ulang Tahun namun dikenal dengan istilah pesta pelindung. Dan saya melihat seluruh rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan pesta pelindung ini sangat baik dan luar biasa. Selamat kepada pengurus dan umat Lingkungan St. Matias rasul,” ungkat Zepto, Sabtu (14/5/2022)
Sementara itu, ketua Lingkungan Santo Matias Rasul, Stasi Santa Maria Ayamaru, Alfons Badmas menjelaskan bahwa Lingkungan ini baru dibentuk sejak tanggal 24 Oktober 2021 lalu. Sehingga usia lingkungan ini masih sangat balita namun kekompakan selalu terjalin dengan akrab sehingga seluruh kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan baik.
“Di Stasi ini baru membentuk Dua Lingkungan pada bulan Oktober 2021 lalu. Namun semua kegiatan kami selalu bekerja sama untuk mencapai hasil yang diinginkan. Dan puji Tuhan, semua kegiatan terlaksana dengan lancar dan sukses. Semua ini karena berkat Tuhan melalui doa St. Matias Rasul,” ungkap Alfons.
Dirinya berjanji, kedepan kegiatan untuk meriahkan pesta pelindung Lingkungan St. Matias Rasul akan lebih meriah lagi dan akan menghadirkan lingkungan St. Hieronimus untuk mengambil bagian pada kegiatan-kegiatan menarik nantinya.
“Karena Lingkungan ini masih baru dan masih banyak keterbatasan, sehingga kegiatan lomba hanya dikhususkan bagi lingkungan St. Matias Rasul. Kedepan, kami yakin akan undang Lingkungan St. Hieronimus untuk bisa bergabung bersama kami,” tutur Alfons.